Membandingkan Galaxy Z Fold7 vs Z Fold6, Desain Jauh Lebih Modern

8 hours ago 2

Jakarta, Gizmologi – Samsung baru saja meluncurkan generasi terbaru dari smartphone lipat andalannya. Selain Galaxy Z Flip7 yang punya cover screen jauh lebih luas, seri foldable akhirnya membawa desain yang lebih tipis dan ringan. Lalu bagaimana bila Galaxy Z Fold7 vs Z Fold6 dibandingkan, apakah satu generasi memiliki perbedaan signifikan?

Seperti yang kita tahu, melewati pertengahan bulan Juli, cukup banyak opsi foldable terbaru yang tersedia di pasaran. Beberapa di antaranya hadir dalam profil yang sangat tipis, bahkan mengusung kapasitas baterai besar. Samsung seolah mengejar ketertinggalan, hadirkan Galaxy Z Fold7 yang bahkan menjadi salah satu smartphone lipat tertipis di dunia saat ini, dan juga yang paling ringan.

Dalam merancang Galaxy Z Fold7, Samsung melakukan sejumlah perubahan pada penggunaan material dan peletakkan komponen internal. Salah satu perubahan yang juga dibawa, adalah absennya dukungan S Pen, yang kabarnya tak banyak digunakan oleh pengguna Galaxy Z Fold sebelumnya. Lalu bagaimana bila desain Galaxy Z Fold7 & Z Fold6 dibandingkan? Mari kita lihat sebelum membahas ke peningkatan spesifikasi.

Dimensi Galaxy Z Fold7 vs Z Fold6 Berubah Signifikan

Tim Gizmologi berkesempatan untuk melakukan komparasi desain Galaxy Z Fold7 vs Z Fold6, yang sejatinya, secara sekilas, terlihat identik mulai dari tepian sudut sampai bentuk modul kameranya. Namun bila dilihat secara seksama, sejatinya Galaxy Z Fold7 lebih tinggi dan lebar, sekaligus jauh lebih tipis daripada sebelumnya.

Seperti yang terlihat pada foto di bawah, saat tertutup, generasi baru jauh lebih tipis, hanya 8,9mm saja (vs 12,1mmpada generasi sebelumnya). Tentu ini akan menambah kemudahan dalam membawanya, terutama untuk masuk ke saku celana agar tidak terlihat begitu menonjol. Tak hanya itu, bobotnya juga turun sekitar 24 gram, menjadi 215 gram saja.

Terkait Galaxy Z Fold7 vs Z Fold6, menggenggam versi terbaru, lebih terasa seperti memegang smartphone konvensional pada umumnya—impresi serupa juga didapatkan saat memegang OPPO Find N5. Tentu aspek ini memberikan kesan yang sangat positif, mengingat dalam bodi setipis dan seringan Galaxy Z Fold7, pengguna memiliki opsi untuk bekerja lebih maksimal ketika membuka layar dalamnya. Ya, karena dimensi sedikit lebih lebar dan tinggi, layar smartphone ini juga membesar. Menjadi 6,5 inci & 8 inci, versus 6,3 inci & 7,6 inci.

Sertifikasi alias nilai ketahanannya sendiri masih sama, yakni membawa IP48 yang membuat baik Galaxy Z Fold7 vs Z Fold6 tahan dari debu dan air. Namun begitu, Samsung telah membuat mekanisme lipatan lebih kuat, sekaligus bingkai armor aluminum yang juga diklaim lebih solid. Memberikan rasa lebih aman saat menggunakannya tanpa case, meski opsi case resminya pun dibuat cukup variatif nan lengkap.

Baterai Tetap Sama, Kamera Sudah 200MP

Secara spesifikasi Galaxy Z Fold7 vs Z Fold6, ada yang ditingkatkan secara signifikan, ada pula yang bisa dibilang stagnan. Selain layar yang lebih luas dan durabilitas lebih baik, tentu performa Galaxy Z Fold7 lebih kencang berkat penggunaan Snapdragon 8 Elite for Galaxy—meski Samsung tidak sebutkan penggunaan sistem pendingin khusus pada opsi foldable terbarunya yang sangat ramping ini.

Konsumen kini mendapatkan opsi kapasitas RAM 16GB, yang tersedia ketika membeli varian memori 1TB. Pada layar bagian dalam, tak lagi menggunakan under-display camera, kini diganti dengan sensor punch-hole 10MP seperti di layar luar. Yang masih sama, adalah sensor telefoto 3x optical zoom. Begitu pula dengan aspek baterainya, masih 4400 mAh dengan dukungan fast charging 25W (atau 15W secara nirkabel).

Yang meningkat signifikan, adalah sensor kamera Galaxy Z Fold7 vs Z Fold6, di mana sensor utamanya kini sudah beresolusi 200MP. Ya, sama seperti Galaxy S25 Ultra maupun Galaxy S25 Edge, yang tawarkan kualitas lebih superior, termasuk memiliki kemampuan in-sensor zoom yang andal. Dibandingkan generasi sebelumnya, Samsung mengklaim detail 4 kali lebih baik, dan 44% lebih cerah. Sementara sensor 12MP ultra-wide, kini mendapat kemampuan autofokus, sekaligus 56% lebih cerah.

Dipadukan dengan ProVisual Engine generasi terbaru, kamera Galaxy Z Fold7 bisa mereduksi noise lebih efektif, termasuk pada obyek bergerak di malam hari, sehingga pengambilan video malam bakal lebih jernih. Plus, mendukung 10-bit HDR, vs 8-bit HDR pada generasi sebelumnya, untuk warna yang lebih lebar.

Di Indonesia, harga Galaxy Z Fold7 dibanderol mulai Rp28 jutaan. Seperti biasa, dalam periode pre-order diberikan bonus yang tergolong sangat menarik. Mulai dari promo 2x storage upgrade, potongan harga sampai Rp3 juta, trade-in hingga Rp1,5 juta, e-voucher sampai Rp1 juta, serta perlindungan Z Premiere 3 tahun khusus.