[adrotate banner="10"]
Selular.id – OnePlus Pad Go 2 telah muncul dalam daftar sertifikasi Federal Communications Commission (FCC) Amerika Serikat. Kehadirannya di situs regulator telekomunikasi AS ini mengonfirmasi rencana peluncuran tablet tersebut di pasar Amerika dan mengungkap sejumlah detail penting tentang spesifikasinya.
Dilaporkan pertama kali oleh TheTechOutlook, tablet ini terlihat dengan nomor model OPD2504 dan membawa ID FCC 2ABZ2-OPD2504.
Dokumen yang diajukan ke FCC menunjukkan bahwa perangkat ini akan berjalan menggunakan sistem operasi OxygenOS 16 yang berbasis Android 16.
Versi perangkat kerasnya dicatat sebagai 11. Pengajuan sertifikasi ini juga menjadi bukti resmi pertama mengenai fitur konektivitas yang akan dibawa oleh Pad Go 2.
Dari sisi konektivitas nirkabel, tablet ini akan mendukung Bluetooth BR, EDR, dan BLE, serta WiFi 6 dengan dukungan dual band untuk jaringan 2.4GHz dan 5GHz.
[adrotate banner="10"]
Yang lebih menarik, Pad Go 2 akan menjadi perangkat yang mampu terhubung ke jaringan 5G, dengan dukungan komprehensif untuk jaringan 2G, 3G, 4G, dan tentu saja 5G.
Ini menandai peningkatan signifikan dibandingkan generasi pertamanya yang hanya mendukung WiFi.

Sebelumnya, OnePlus telah mengumumkan bahwa Pad Go 2 akan diluncurkan di India pada tanggal 17 Desember 2025, bersamaan dengan kehadiran OnePlus 15R. Halaman resmi produk sudah dapat diakses di situs OnePlus India, Amazon India, dan Flipkart. Rencananya, tablet ini juga akan meluncur di Eropa pada hari yang sama, didampingi oleh peluncuran OnePlus Watch Lite. Kehadirannya di daftar FCC kini memperkuat sinyal bahwa pasar Amerika Utara adalah tujuan berikutnya.
Dari sisi desain dan konfigurasi, Pad Go 2 akan dilengkapi dengan satu kamera belakang dan akan tersedia dalam varian dengan RAM 8GB dan penyimpanan internal 256GB.
OnePlus akan menawarkan dua pilihan warna, yaitu Shadow Black dan Purple. Salah satu fitur pendukung yang cukup diperhatikan adalah dukungan untuk stylus.
Tablet ini akan kompatibel dengan OnePlus Pad Go 2 Stylo, yang diklaim memiliki 4.096 tingkat sensitivitas tekanan, cocok untuk mencatat atau menggambar.
OnePlus juga menyebutkan bahwa perangkat ini akan dibekali dengan fitur-fitur kecerdasan buatan (AI) dan sejumlah alat produktivitas. Meski demikian, detail lengkap mengenai kemampuan AI dan tool tersebut masih ditutup rapat dan dijanjikan akan diungkap mendekati waktu peluncuran.
Strategi ini sejalan dengan lini produk OnePlus lainnya yang mulai mengintegrasikan AI, seperti yang terlihat pada pembaruan sistem untuk OnePlus Ace 6T.
Untuk memberikan gambaran tentang peningkatan yang diusung, ada baiknya melihat spesifikasi pendahulunya, OnePlus Pad Go generasi pertama.
Tablet tersebut menawarkan layar LCD berukuran 11,35 inci dengan resolusi 2.4K yang dilengkapi teknologi Redlift Eye Care. Dari sisi audio, terdapat konfigurasi empat speaker dengan dukungan Dolby Atmos.
Performanya ditopang oleh chipset MediaTek Helio G99, didukung baterai berkapasitas 8.000 mAh yang diklaim mampu bertahan standby hingga 514 jam. Perangkat itu juga telah mengantongi sertifikasi
TÜV Rheinland untuk perlindungan cahaya biru, dilengkapi fitur kecerahan pintar, DC dimming, dan mode tidur. Penyimpanannya dapat diperluas hingga 1TB, dan ia berjalan menggunakan OxygenOS 13.2.

Kehadiran Pad Go 2 di pasar AS melalui proses FCC menunjukkan ekspansi yang lebih agresif dari OnePlus dalam segmen tablet. Pasar tablet di Amerika Serikat masih didominasi oleh Apple iPad dan Samsung Galaxy Tab, sehingga kehadiran alternatif dengan spesifikasi kompetitif dan harga yang mungkin lebih terjangkau selalu dinantikan.
Dukungan 5G menjadi nilai jual utama, mengingat konektivitas seluler pada tablet semakin menjadi kebutuhan, terutama untuk mobilitas tinggi.
Peluncuran yang hampir bersamaan di India, Eropa, dan kini dipersiapkan untuk AS, mengindikasikan bahwa OnePlus memiliki kepercayaan diri dan persiapan stok yang matang untuk produk barunya ini.
Langkah ini juga memperkuat portofolio OnePlus di segmen perangkat pintar, melengkapi jajaran smartphone flagship seperti OnePlus Pad 3 yang berorientasi performa tinggi.
Dengan jadwal peluncuran di India dan Eropa yang sudah pasti, komunitas penggemar teknologi kini tinggal menunggu pengumuman resmi tanggal peluncuran dan harga untuk pasar Amerika Serikat.
Pencantuman di database FCC biasanya menjadi tahap akhir sebelum sebuah perangkat elektronik komunikasi dipasarkan di AS.
Proses ini memastikan perangkat memenuhi standar teknis dan regulasi yang berlaku, termasuk tingkat radiasi dan interferensi yang aman. Dengan demikian, setelah lolos FCC, jalan untuk OnePlus Pad Go 2 memasuki pasar AS terbuka lebar.
Perkembangan ini patut diikuti untuk melihat bagaimana OnePlus akan memposisikan tablet mid-range-nya ini melawan kompetisi yang ketat, sekaligus menawarkan nilai lebih dengan dukungan stylus dan konektivitas 5G di kelas harganya.


















































