CNN Indonesia
Selasa, 08 Jul 2025 05:51 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Kombinasi Marc Marquez dengan Ducati Desmosedici GP25 jadi kombinasi yang mematikan. Dari 10 seri yang telah berlangsung di MotoGP 2025, Marc Marquez mampu enam kali melakukan sapu bersih.
Jelas tak mudah mengukir catatan yang dibukukan Marc Marquez di 10 seri awal musim ini. Dari jumlah seri tersebut, Marc Marquez mampu enam kali melakukan sapu bersih alias menang di sprint race dan full race sekaligus.
Marc Marquez merebut tiga sapu bersih di empat seri awal MotoGP 2025. Marc Marquez bahkan seharusnya juga bisa melakukan sapu bersih di MotoGP Amerika andai saja tidak melakukan kesalahan saat memimpin balapan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah sapu bersih di MotoGP Qatar, Marc Marquez mengalami kesulitan mencatat sapu bersih berikutnya. Pada tiga seri beruntun di Spanyol, Prancis, dan Inggris, Marc Marquez tidak bisa keluar sebagai pemenang di balapan Minggu.
Usai momen tersebut, Marc Marquez akhirnya kembali menunjukkan dominasi penuh di tiga seri terakhir. Pada balapan di Aragon, Italia, dan Belanda, Marc Marquez selalu mengumpulkan poin sempurna 37 poin. Tak ada yang mampu menandingi Marc Marquez, baik di sprint race maupun full race.
Kondisi ini membuat Marc Marquez jadi favorit terkuat untuk merebut gelar juara dunia MotoGP 2025.
Dua seri lagi yaitu di Jerman dan Ceko, MotoGP bakal memasuki paruh musim. Tanpa perubahan besar dari para pesaing di paruh musim, Marc Marquez tak akan tertahankan untuk merebut gelar juara dunia musim ini.
Seri berikutnya yaitu MotoGP Jerman akan berlangsung pada pekan ini.
(ptr)