CNN Indonesia
Sabtu, 25 Okt 2025 12:41 WIB
Real Madrid benar-benar terus jadi korban keganasan Barcelona dalam empat laga di musim lalu. (REUTERS/Albert Gea)
Jakarta, CNN Indonesia --
Real Madrid dalam tekanan besar ketika menghadapi Barcelona dalam laga El Clasico di Santiago Bernabeu, Minggu (26/10).
Madrid bakal menjamu Barcelona dalam lanjutan La Liga pekan ini. Merujuk posisi di klasemen, laga ini bertajuk duel perebutan puncak klasemen La Liga.
Madrid saat ini ada di puncak klasemen dengan nilai 24 poin, unggul dua angka atas Barcelona yang ada di posisi kedua. Artinya, Madrid bisa kehilangan posisi puncak klasemen bila kalah dari Barcelona.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain tekanan soal posisi puncak klasemen, tekanan lain yang hadir untuk Madrid adalah soal rekor pertemuan musim lalu. Di musim lalu, Madrid benar-benar dihancurkan Barcelona. Rasa trauma itu yang harus dihapus oleh Madrid.
Bagaimana tidak, dalam empat pertemuan, Madrid selalu jadi pihak yang kalah. Bukan hanya di ajang La Liga dalam laga kandang-tandang, melainkan juga di ajang Supercopa dan Copa del Rey.
Kekalahan-kekalahan itu juga berarti Madrid kehilangan kesempatan meraih gelar domestik karena Barcelona. Di akhir musim La Liga, Madrid hanya berjarak empat poin dari Barcelona. Jarak yang bisa dihapus andai hasil El Clasico berbeda.
Di ajang Copa del Rey, Madrid kalah di babak final. Hal serupa juga terjadi di Supercopa.
Bukan sekadar menelan kekalahan, Madrid juga sempat menderita skor telak. Madrid kalah 0-4 di markas sendiri pada pertemuan pertama La Liga dan kemudian kalah 2-5 di final Supercopa.
Skor lebih ketat baru terjadi di final Copa del Rey dan pertemuan kedua La Liga. Di dua laga itu, Madrid kalah tipis 2-3 dan 3-4.
(ptr/sry)

12 hours ago
2
















































