Heboh Lafaz Allah dan Gambar Masjid Jadi Latar Tarian Seksi di Waterbomb Korea

4 hours ago 2

Waterbomb Korea 2025 muat lafaz Allah dan gambar masjid Heboh Lafaz Allah dan Gambar Masjid Jadi Latar Tarian Seksi di Waterbomb Korea/Foto: TikTok

Jakarta, Insertlive -

Acara Waterbomb di Seoul, Korea Selatan, yang digelar akhir pekan kemarin menuai kecaman publik karena menggunakan lafaz Allah hingga gambar masjid sebagai latar.

Kontroversi ini pertama kali ramai dibahas setelah seorang pengguna X dengan akun @yeriniff mengunggah potongan penampilan komedian Lee Jui dan dua disc jockey (DJ) Neo dan Aster.

Dalam potongan video tersebut, terlihat layar besar di belakang sang musisi memuat beberapa gambar dengan warna pink neon. Salah satu gambar yang dimuat adalah masjid dan lafaz Allah.


Latar itu muncul ketika lagu Like Jennie milik Jennie BLACKPINK diputar. Terlihat pula dalam video Lee Suji tampak bergoyang seksi dan mengarahkan bokongnya ke penonton.

"Guyss ini waterboom temanya simbol agama apa gimana? Kok ada lafaz Allah, masjid, dll dibackgroundnya. Sedih bgt serasa dibuat mainan," tulis akun X tersebut dilihat Senin (7/7).

[Gambas:Twitter]


Hal tersebut langsung disambut komentar warganet, tak terkecuali warganet Indonesia. Banyak yang mengecam penggunaan lafaz Allah dan gambar masjid tersebut.


"Hanya orang Korea biasa dengan ketidaktahuan mereka pada tingkat idiot tentang nilai orang lain.. Kami tahu betul ada orang Korea rasis yang selalu merasa budaya dan nilai mereka di atas segalanya dan tidak memberi f apa pun kepada orang lain," kata akun @dua***.

"Klo masalah SARA dn ignorant ke agama lain emng korsel juara satu anjr udh kasus yg keberapa ini duh," sahut @kek***.

"Korsel kalo soal sara dan ignorant dgn agama lain emang juara banget, isu begini kayaknya udah sering dari jamannya CL trus member grup apa tuh yg lekbongnya ada lafadz Allah atau Muhammad, tapi gak pernah berubah njir malah makin nantangin apa sengaja yak?" timpal @dee***.

Sementara itu, DJ Neo saat ditegur salah satu warganet mengaku tidak tahu mengenai latar yang digunakan dalam penampilannya. Dia mengaku terkait visual penampilan ada tim lain yang mengurus, bukan penampil.

"Video itu bukan diputar oleh kami, penampil. Ada tim terpisah yang bertanggung jawab atas visual dan kami tidak tahu bahwa video itu diputar ketika tampil," tulis DJ Neo.

"Ketika kami dengar bahwa kalian merasa tidak dihargai, kami langsung meminta agar video dihapus," lanjutnya.

(dia/dia)

Tonton juga video berikut:

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi