CNN Indonesia
Selasa, 03 Jun 2025 08:39 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Kepala Pemandu Bakat Timnas Indonesia, Simon Tahamata, membuat kejutan yang memukau banyak pihak dengan berbicara lancar menggunakan Bahasa Indonesia saat diwawancara oleh sejumlah media Tanah Air. Kejadian itu terjadi ketika ia sedang memantau latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya, Senin (2/6).
Simon, yang dikenal sebagai legenda sepak bola asal Belanda berdarah Maluku, mengungkapkan alasan di balik keputusannya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
Dalam wawancara tersebut, ia menjelaskan dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang lancar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya di sini karena Indonesia punya talenta. Coach Patrick tanya saya, mungkin saya mau ikut dengan Patrick di sini (Timnas Indonesia). Saya bisa kembali ke Ajax, tetapi saya mau pulang kembali di sini. Saya ingin menolong Patrick dan teman-teman di sini, jadi kami ada di sini untuk tolong Indonesia dan juga untuk anak-anak muda," kata Simon.
Ia juga berbicara mengenai pentingnya pengembangan sepak bola yang dimulai sejak usia dini.
"Mulai dari (pembinaan) kita di Belanda, mulai dari di bawah 8 tahun. Jika di sini di bawah 13, 15, itu sudah terlambat," jelas Simon yang berpengalaman panjang di dunia sepak bola Eropa, khususnya bersama Ajax.
Simon menambahkan bahwa bersama dengan Patrick dan banyak eks pemain Ajax, mereka datang ke Indonesia dengan tujuan untuk membantu Timnas Indonesia bersaing di level dunia.
"Kami bawa (banyak eks) Ajax di sini untuk tolong Indonesia, Timnas mau bermain di Piala Dunia. Dari itu saya di sini. Saya tak ada kepentingan politik, saya ini buat sport (olahraga, sepak bola), saya mau Indonesia ke muka (terkenal di mata dunia), dan Indonesia ini akan besar," ujar Simon.
(rhr/ikw/rhr)