Bukan Asal Cantik, Beri Garnis pada Makanan Juga Punya Tujuan

Jakarta, Insertlive -

Makanan akan terlihat lebih menggugah selera jika memiliki penyajian yang terlihat cantik.

Selain rasa, warna hingga tata letak makanan pada piring bisa membuat penikmat semakin berselera makan. Demi memberikan sajian yang cantik dan menggoda, garnis atau penghias hidangan sering digunakan para chef.

Garnis tersebut biasa diletakkan bersama makanan yang disajikan. Namun ternyata, pemberian garnis tidak boleh sembarang. Pemberian garnis juga harus memiliki tujuan untuk membuat rasa masakan menjadi lebih sempurna.

Garnis juga harus bisa dimakan sebagai penyempurna rasa masakan utama yang disajikan. Selain rasa, penghias hidangan itu juga bisa memberikan tektur yang berbeda saat disantap.

"Yang pertama itu bisa dimakan semua. Yang kedua dia itu menambah sesuatu ke dalam makanan yang kita ciptain biasanya kalau orang-orang kan hanya sekadar cantik, hanya sekadar balancing di warnanya, kalau saya lebih dilihat dari rasa dan tekstur. Jadi kalau misal kita tambah microgreens itu tiap microgreens itu punya rasa tapi utamanya menyeimbangkan rasa makanan," kata Executive Chef Denny Boy Gunawan di Ironwood Steak & Grill, Cilandak, Jakarta Selatan pada Rabu (18/6).

"Kita orang Indonesia biasanya kalau makan ayam goreng pasti ada kemangi segala macem. Makanya saya lebih prefer microgreens daripada bunga-bungaan. Seperti ada kol goreng itu kan dia bisa kasih tekstur renyah," lanjutnya.

Menurut Chef Denny pemberian garnis juga tidak perlu ribet. Gunakan garnis secukupnya di atas piring. Jangan lupa untuk bermain warna agar sajian makanan terlihat lebih menarik.

"Nggak selalu harus ribet kayak seperti ada titik-titik. Mereka seharusnya simpel dan tepat di piring, jadi penggunaan garnish dengan warna dari makanannya akan menghasilkan satu presentasi makanan yang bagus. Jadi nggak perlu pakai bunga-bungaan," tutur Chef Denny.

"Apapun yang ditaruh di atas piring pasti ada kegunaannya, mau itu pelengkap atau untuk balancing, atau untuk menambah rasa," lanjutnya.

(agn/agn)