Deretan Inovasi Bosch berbasis Perangkat Lunak di Mobility Live Indonesia 2025

Jakarta, Gizmologi – Bosch mengumumkan deretan inovasinya dalam gelaran Mobility Live Indonesia 2025 dalam mendukung transformasi mobilitas, Jumat (7/11). Inovasi yang diperkenalkan dalam gelaran ini berbasis perangkat lunak.

“Partisipasi kami dalam Mobility Live Indonesia mencerminkan komitmen jangka panjang Bosch terhadap inovasi dan kemitraan di industri ini,” ujar Pirmin Riegger, Managing Director Bosch Indonesia.

Kehadiran Bosch di Mobility Live Indonesia 2025 juga memperkenalkan visi pengembangan teknologi hidrogen sebagai alternatif energi bersih. Perusahaan juga menegaskan komitmennya terhadap keselamatan di jalan melalui teknologi seperti ABS (Anti-lock braking system) —teknologi penting yang berperan dalam mengurangi kecelakaan dan meningkatkan kendali kendaraan.

Baca Juga: Kampanye Bosch Terbaru ‘Beres, Bosch.’ Hadir, Tampilkan Solusi Inovatif

Deretan Inovasi Bosch di Mobility Live Indonesia 2025

Bosch menampilkan berbagai inovasi terbaru yang mencakup empat pilar utama mobilitas yaitu ARAS, Energi, Motion dan Layanan (Service). Advanced Rider Assistance Systems (ARAS) hadir didukung dengan solusi komputasi lintas domain seperti multi purpose cameras, ultrasonic sensors, dan sensor radar.

Berbagai teknologi ini bekerja secara terpadu untuk mendeteksi hambatan, memantau kondisi sekitar, serta mendukung pengambilan keputusan secara real-time. Teknologi ini juga meningkatkan keselamatan di jalan serta kepercayaan diri dalam berkendara baik bagi pengemudi roda dua maupun roda empat.

Dari ranah energi, Bosch menampilkan teknologi eAxle dan engine cooling fan. eAxle mengintegrasikan motor, elektronika daya dan transmisi menjadi satu unit yang ringkas, sehingga dapat menghadirkan efisiensi tinggi serta mengurangi kehilangan energi pada kendaraan listrik.

Sedangkan untuk Engine cooling fan, merupakan inovasi yang memastikan pengelolaan termal yang optimal. Teknologi tersebut juga bisa meningkatkan performa serta memperpanjang usia kendaraan, hal ini sangat penting khususnya di iklim tropis Indonesia.

Dalam ajang Mobility Live Indonesia 2025, Bosch menghadirkan generasi terbaru teknologi pengereman dan keselamatan penumpang. Inovasi ini membuat pengendalian kendaraan menjadi lebih cerdas dan responsif.

Teknologi ini memberikan reaksi pengereman yang lebih cepat, kendali yang lebih presisi serta stabilitas yang optimal di berbagai kondisi jalan. Selain itu, sistem perlindungan penumpang yang lebih canggih didukung dengan teknologi pengendalian gerak untuk mendeteksi potensi tabrakan lebih awal sehingga dapat mengurangi risikonya. Hasilnya, baik pengemudi maupun penumpang dapat berkendara lebih aman dan percaya diri, terutama di jalanan perkotaan yang padat dan dinamis seperti di Indonesia.

Di Mobility Live Indonesia 2025, Bosch sempat memperkenalkan Battery in the Cloud, layanan prediktif yang memantau kondisi baterai secara real-time. Kegunaan inovasi ini ialah untuk memperpanjang usia baterai sekaligus mengurangi biaya perawatan.

Selain itu, Bosch juga menampilkan RideCare, layanan terhubung yang mendukung pemantauan kendaraan dan diagnostik jarak jauh. Dengan begitu pengendara atau operator armada bisa mendapatkan pengalaman mobilitas yang lebih aman, efisien, dan andal.

“Indonesia berada pada titik penting dalam evolusi mobilitasnya. Di Bosch, kami bangga dapat mendukung transformasi ini melalui solusi cerdas berbasis perangkat lunak yang membuat mobilitas menjadi lebih aman, efisien, dan berkelanjutan,” ungkap Riegger.