Evaluasi STY dan Perubahan Formasi 3-5-2 yang Bikin Indonesia Sangar

1 month ago 21

CNN Indonesia

Kamis, 21 Nov 2024 18:05 WIB

Evaluasi yang dilakukan Shin Tae Yong dan perubahan formasi dari 3-4-3 ke 3-5-2 membuat Timnas Indonesia tampil sangar saat jumpa Arab Saudi. Timnas Indonesia kalahkan Arab Saudi 2-0 di Stadion GBK Jakarta. (CNNIndonesia.com/Adhi Wicaksono)

Jakarta, CNN Indonesia --

Evaluasi yang dilakukan Shin Tae Yong dan perubahan formasi dari 3-4-3 ke 3-5-2 membuat Timnas Indonesia tampil sangar saat jumpa Arab Saudi.

Sebelum laga melawan Arab Saudi atau setelah dikalahkan Jepang dengan skor 0-4, Shin mendapat evaluasi dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Shin juga mengevaluasi performa pemain.

Kekalahan itu rupanya jadi katalisator. Riuh kekalahan itu membuat segenap pemain bangkit. Mereka bersatu bersama berjuang meraih kemenangan pada laga selanjutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam susunan pemain yang dipasang Shin untuk melawan Arab Saudi, hanya ada dua wajah baru dari formasi sebelumnya. Dua pemain itu adalah Marselino Ferdinan dan Ivar Jenner.

Formasi yang diterapkan Shin pun bukan 3-4-3 seperti biasanya. Kali ini Shin sejak awal menerapkan formasi 3-5-2. Marselino ditempatkan sebagai gelandang, bukan winger.

Shin mengatakan, pendekatan ini digunakan sebagai antitesis permainan Arab Saudi dalam asuhan Herve Renard yang menerapkan pertahanan tinggi di jantung pertahanan.

Formula tiga gelandang ini efektif. Lini belakang Arab fokus menjaga pergerakan Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick serta dua bek sayap Calvin Verdonk dan Sandy Walsh.

Dalam situasi ini Marselino yang tak menjadi starter dalam laga sebelumnya, kurang diperhitungkan. Situasi ini membuat Marselino bisa mencari ruang dan muncul di saat menentukan.

Dua gol Marselino sama-sama tercipta dari situasi yang hampir mirip, coming from behind. Sebagai gelandang serang, pemain yang biasa dipanggil Marceng ini tampil impresif dan menjadi penentu.

Dengan kemenangan ini, kans Indonesia lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026 terbuka lebar. Ini tergantung dari hasil dalam empat pertandingan tersisa di 2025.

Setelah kemenangan melawan Arab, Shin tetap mengevaluasi permainan tim. Pelatih asal Korea Selatan ini meminta pemain Timnas Indonesia terus meningkatkan diri selama di klub.

[Gambas:Video CNN]

(abs/jun)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi