Google Translate Ditenagai Gemini, Bisa Terjemah Langsung di Headphone

3 hours ago 1

Selular.id – Google akhirnya merombak Google Translate dengan mengintegrasikan kecerdasan buatan Gemini untuk meningkatkan kualitas terjemahan, terutama pada frasa yang memiliki makna bernuansa seperti idiom, ekspresi lokal, atau slang. Pembaruan ini juga menghadirkan pengalaman beta yang memungkinkan pengguna mendengar terjemahan langsung di headphone mereka.

Menurut Google, kualitas terjemahan yang dihasilkan kini adalah yang terdepan di kelasnya. Kemampuan baru ini sudah dapat diakses melalui Google Search dan aplikasi Translate di iOS dan Android. Rollout pembaruan dimulai hari ini di Amerika Serikat dan India, mencakup terjemahan antara bahasa Inggris dan “hampir 20 bahasa” termasuk Spanyol, Hindi, China, Jepang, dan Jerman.

Integrasi Gemini ini diharapkan dapat menangani kompleksitas bahasa dengan lebih baik. Sebelumnya, mesin penerjemah sering kali kesulitan dengan konteks budaya dan makna tersirat. Dengan pendekatan AI yang lebih canggih, Google berupaya membuat terjemahan tidak hanya akurat secara harfiah, tetapi juga kontekstual dan alami.

Terjemahan Langsung di Headphone dengan Nuansa Suara Asli

Fitur baru yang paling mencolok adalah pengalaman beta “Live translate” di headphone. Fitur ini tidak sekadar menerjemahkan kata-kata, tetapi juga berusaha mempertahankan nada, penekanan, dan irama bicara setiap pembicara. Tujuannya adalah menciptakan terjemahan yang lebih natural dan memudahkan pengguna untuk mengikuti percakapan secara real-time.

Cara penggunaannya sederhana. Pengguna cukup mengenakan headphone, membuka aplikasi Translate, dan mengetuk opsi “Live translate”. Sistem kemudian akan bekerja untuk menerjemahkan percakapan yang terjadi di sekitar pengguna langsung ke dalam telinga mereka. Pengalaman beta ini saat ini mulai diluncurkan di aplikasi Translate pada perangkat Android di AS, Meksiko, dan India, dengan dukungan lebih dari 70 bahasa. Rencananya, fitur ini akan hadir di lebih banyak wilayah dan di platform iOS pada tahun 2026.

Ini merupakan langkah evolusi dari fitur percakapan yang sudah ada. Sebelumnya, Google Translate telah memperbarui fitur percakapan real-time dengan AI Gemini, yang fokus pada interaksi dua arah melalui layar perangkat. Kini, dengan headphone, pengalaman menjadi lebih personal dan tidak mengganggu.

Peningkatan Alat Belajar Bahasa dengan Umpan Balik Personal

Selain fitur terjemahan canggih, Google juga menyempurnakan alat pembelajaran bahasa yang tertanam dalam Translate. Kini, alat tersebut dilengkapi dengan umpan balik yang lebih baik, berupa tips yang disesuaikan berdasarkan latihan berbicara pengguna. Sistem akan menganalisis pelafalan dan tata bahasa, memberikan saran untuk perbaikan.

Ada juga mekanisme baru untuk memotivasi pengguna. Pengguna dapat menantang diri sendiri dan mencapai tujuan belajar dengan melacak berapa hari berturut-turut mereka telah belajar. Fitur gamifikasi semacam ini dirancang untuk membangun kebiasaan belajar yang konsisten. Alat pembelajaran bahasa ini juga sedang diperluas jangkauannya ke “hampir 20 negara dan wilayah baru”, termasuk Jerman, India, Swedia, dan Taiwan.

Peningkatan pada Translate ini menunjukkan bagaimana Google semakin mengintegrasikan Gemini ke dalam berbagai produk intinya. Sebelumnya, kemampuan AI multimodal real-time juga telah diperkenalkan di Google Search Live. Integrasi yang mendalam ini bertujuan menciptakan ekosistem bantuan AI yang kohesif, di mana Gemini tidak hanya menjadi asisten terpisah, tetapi menjadi otak di balik layanan yang sudah digunakan sehari-hari.

Dominasi Gemini dalam lanskap AI semakin terlihat. Kemampuannya yang terus berkembang, mulai dari membantu latihan bahasa hingga membuat foto profesional dengan prompt sederhana, bahkan disebut-sebut menjadi faktor yang menggeser popularitas ChatGPT. Pembaruan pada Google Translate ini menjadi bukti nyata bagaimana teknologi AI generatif mulai memberikan dampak langsung dan praktis pada aplikasi yang melayani miliaran pengguna.

Dengan pembaruan besar ini, Google Translate tidak lagi sekadar kamus atau penerjemah kalimat sederhana. Layanan tersebut bertransformasi menjadi platform pembelajaran bahasa dan alat komunikasi lintas budaya yang lebih cerdas, personal, dan kontekstual. Keberhasilan rollout fitur beta terjemahan headphone dan adopsi alat belajarnya di berbagai negara akan menjadi penentu sejauh mana transformasi ini dapat dirasakan oleh pengguna global.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi