Hasil Voli Korea: Megawati 29 Poin, Red Sparks Kalah Dramatis 2-3

Jakarta, CNN Indonesia --

Red Sparks dan Megawati Hangestri Pertiwi menelan dua kekalahan beruntun di Liga Voli Korea Selatan setelah kalah dramatis 2-3 dari Pink Spiders di Samsan World Gymnasium, Incheon, Selasa (12/11).

Duel Red Sparks melawan Pink Spiders berlangsung menarik sejak set pertama. Red Sparks yang bertindak sebagai tamu sempat tertinggal 22-24 di set pertama. Tapi, dua kali smes keras Vanja Bukilic menjadi penentu hingga Red Sparks berbalik unggul dan merebut set pertama 26-24.

Di set kedua permainan Red Sparks menurun drastis. Tidak bermainnya kapten sekaligus setter andalan, Yeum Hye Seon, sedikit mengurangi kekuatan Red Sparks. Sebaliknya Pink Spiders, lewat permainan apik Kim Yeon Koung yang sering dijuluki Ratu Voli Korea, mampu dengan mudah merebut set kedua 25-18.

Red Sparks sedikit meningkatkan permainan di set ketiga. Tapi, Pink Spiders lebih tenang dalam menyelesaikan peluang. Megawati benar-benar menjadi andalan Red Sparks untuk mendulang poin pada laga ini. Pink Spiders kemudian berbalik unggul 2-1 setelah menang 25-21 di set ketiga.

Di set keempat, Red Sparks mengeluarkan semua kemampuan untuk merebut kemenangan dan menyamakan kedudukan. Laga sempat sengit hingga poin-poin krusial. Namun, saat kedudukan imbang 24-24, kesalahan servis Park Su Yeon dan smes keluar Tutku Burcu Yuzgenc membuat Red Sparks merebut set keempat. Kedudukan pun sama kuat 2-2.

Sayang, perjuangan luar biasa Red Sparks terhenti di set kelima. Pink Spiders tampil lebih agresif dan bagus dalam defense di set penentuan. Red Sparks akhirnya kalah 2-3 setelah Pink Spiders merebut set terakhir 15-10.

Meski kalah, Megawati tetap menjadi pendulang poin terbanyak untuk Red Sparks dengan 29 poin. Torehan poin Megawati mengalahkan Kim Yeon Koung yang menjadi top skor Pink Spiders dengan 27 poin.

Ini adalah kekalahan kedua beruntun Red Sparks di Liga Korea Selatan setelah ditekuk Hillstate. Red Sparks selanjutnya akan melawan Hillstate pada putaran kedua, Sabtu (16/11).

[Gambas:Video CNN]

(har/har)