6 hours ago
3
Kasubsipidm Sihumas Polres Pelabuhan Makassar, IPDA Nurhaeni bersama Andi Faisal
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Polres Pelabuhan Makassar angkat bicara soal isu viral di media sosial terkait dugaan penganiayaan terhadap seorang pria bernama Andi Faisal oleh Tim Resmob.
Kasus ini mendadak ramai diperbincangkan setelah sejumlah konten di medsos mengklaim adanya tindakan kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian.
Namun, pihak Polres Pelabuhan Makassar menegaskan informasi tersebut tidak sesuai fakta.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan Propam Polres Pelabuhan Makassar, informasi yang beredar tidak benar," tegas Kasubsipidm Sihumas Polres Pelabuhan Makassar, IPDA Nurhaeni, Senin (1/9/2025).
Berdasarkan hasil klarifikasi, Andi Faisal memang sempat diamankan oleh Tim Resmob terkait dugaan pencurian laptop. Namun, penanganan dilakukan sesuai prosedur hukum yang berlaku.
"Yang bersangkutan diamankan 24 jam dan kemudian dipulangkan dengan kewajiban wajib lapor selama tiga hari," jelasnya.
Bahkan, Andi Faisal sendiri membantah isu penganiayaan tersebut.
Ia mengaku pengakuannya di media sosial dibuat atas arahan seseorang saat dirinya berada dalam pengaruh minuman keras.
"Informasi yang beredar di media sosial itu tidak benar. Saat membuat pengakuan, saya sedang dipengaruhi minuman keras," ungkap Andi Faisal seperti disampaikan pihak kepolisian.
Kini, Andi Faisal telah membuat pernyataan resmi di hadapan Propam Polres Pelabuhan Makassar bahwa kabar viral tersebut tidak sesuai kenyataan.
Nurhaeni menegaskan bahwa Polres Pelabuhan Makassar berkomitmen menjunjung tinggi transparansi, akuntabilitas, dan penghormatan terhadap hak asasi manusia dalam setiap proses penegakan hukum.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
