Kehadiran Mbak Rara untuk Kendalikan Cuaca di Pemakaman Raja Pakubuwono XIII Disorot

Jakarta, Insertlive -

Sosok Mbak Rara kembali menjadi perhatian setelah terlihat hadir di pemakaman Raja Keraton Surakarta, Sinuhun Pakubuwono XIII Hangabehi.

Kemunculan Mbak Rara itu pun viral dan menjadi perhatian masyarakat. Ia mengenakan busana tradisional Jawa lengkap dengan konde besar.

Ia terlihat berada di tengah kerumunan pelayat dan abdi dalem. Di tengah proses pemakaman, Mbak Rara terlihat fokus melakukan ritual untuk mengendalikan cuaca dan memastikan prosesi pemakaman bisa berjalan lancar dengan cuaca yang cerah.

Sontak kehadiran Mbak Rara itu mendapat beragam reaksi dari netizen. Ada yang menyebut selama beberapa hari cuaca di wilayah Solo cerah tanpa hujan lebat.

@audyaa_mua mb rara sang pawang. hujan terlibat dalam pemakaman Sinuhun Pakubuwono Xlll sehat sehat mb rara #pawanghujan #makamimogiribantul #kratonsolo ♬ suara asli - audyaa. mua

"Solo 3hari bener" gak hujan cuma gerimis itupun bentar," komentar @its***.

"Mbak rara .. dan pawang kraton emang top," kata @mrg***.

"Hujannya kemarin diarahin ke Jatim sama mbak Rara.... Jatim hujan e merata dari siang Sampek malam," tulis akun @zai***.

Raden Rara Istiani Wulandari atau Mbak Rara pertama kali viral karena aksinya sebagai pawang hujan di acara MotoGP yang digelar di Sirkuit Mandalika pada Maret 2022 lalu.

Dalam video tampak Mbak Rara yang berjalan di pit lane sirkuit sambil melakukan sebuah ritual khusus menggunakan mangkuk atau singing bowl untuk mengendalikan cuaca.

Lewat ritual itu, hujan deras yang sempat mengguyur sirkuit dan membuat balapan tertunda langsung mereda. Bukan hanya di Indonesia, aksinya juga ramai diperbincangkan di beberapa negara.

Setelah kejadian itu, Mbak Rara kerap muncul di berbagai acara seperti konser-konser dari artis luar negeri, upacara kemerdekaan Indonesia hingga berbagai acara besar lainnya.

(agn/agn)