Mahasiswa Makassar Tuntut Kapolri Mundur, Prajurit TNI Siaga

6 hours ago 3

Prajurit TNI melakukan pengamanan unjuk rasa di pertigaan Jalan Sultan Alauddin-AP Pettarani (Foto: Muhsin/fajar)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sejumlah mahasiswa di Pertigaan Jalan Sultan Alauddin-AP Pettarani, Kecamatan Tamalate, kembali menggelar aksi unjuk rasa, Senin (1/9/2025).

Pantauan di lokasi, sekitar pukul 16.19 Wita, sejumlah mahasiswa ini kembali menggaungkan isu driver ojek online (Ojol) Affan Kurniawan (21) yang tewas dilindas Rantis Brimob.

Nampak pada spanduk yang mereka bentangkan, mahasiswa menuntut agar Kapolri, Jenderal Pol, Listyo Sigit Prabowo dicopot dari jabatannya.

"Mengecam keras tindakan represif Kepolisian yang melindas ojol hingga meninggal," tertulis pada spanduk yang mereka bawa.

Sekadar diketahui, sebelum sejumlah mahasiswa ini berunjuk rasa, di tempat yang sama juga puluhan mahasiswa UIN Alauddin Makassar menggelar aksi serupa.

Dalam unjuk rasa ini, tidak satupun petugas kepolisian melakukan pengamanan di sekitar lokasi.

Sekitar 30 prajurit TNI nampak dikerahkan untuk melakukan perbantuan pengamanan.

"Anggota DPR itu menari-nari di atas penderitaan masyarakat, jadi ini adalah bukti jangan pernah bermain-main dengan masyarakat," teriak orator yang mengatasnamakan dirinya dari organisasi Rakyat Menggugat.

Ditegaskan pemuda berambut gondrong ini, para pejabat akan merasakan akibatnya jika masyarakat betul-betul marah melihat perilaku mereka.

"Para pejabat digaji dari pajak warga, di mana ada transaksi di situ rakyat dipajak," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, meskipun telah memastikan kondisi di kota Makassar telah aman, Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Windiyatno, tetap melakukan antisipasi.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi