MotoGP Barcelona: Martin dalam Tekanan, Bagnaia Tetap Berikan Pujian

Jakarta, CNN Indonesia --

Pembalap Ducati Francesco Bagnaia tetap memberikan pujian kepada Jorge Martin yang sedang dalam tekanan lantaran memburu gelar juara MotoGP pada MotoGP Barcelona 2024 di Sirkuit Catalunya, 16-17 November.

Jorge Martin disebut-sebut mulai merasakan grogi dalam MotoGP Barcelona. Bagnaia mengatakan, tekanan yang dirasakan Martin membuatnya hampir jatuh dua kali dalam sesi practice.

MotoGP 2024 bisa jadi gelar juara dunia MotoGP pertama bagi Martin apabila mengalahkan Bagnaia. Saat ini Martin unggul 24 poin atas Bagnaia dalam klasemen MotoGP 2024.

"Ia merasakan tekanan, tentu saja, dan terkadang sulit untuk mengatasinya, tetapi hari ini dia melakukannya dengan baik karena pada akhirnya ia finis di posisi kelima," ujar Bagnaia dikutip dari Motosan.

"Dia hampir jatuh dua kali di posisi kelima, ia selalu berdiri, jadi ia sangat bagus," tutur Bagnaia menambahkan.

Terkait kondisi Martin yang dianggap gugup sehingga finis kelima, Bagnaia tidak bisa berkomentar banyak. Pembalap Italia itu ingin lebih dulu melihat foto wajah Martin yang grogi tersebut.

"Saya belum melihat fotonya, jadi saya tidak tahu bagaimana [kondisinya]. Saya tidak tahu bagaimana keadaannya, saya tidak tahu bagaimana perasaannya, tetapi ia tentu memiliki strategi yang berbeda dari biasanya karena biasanya ia mencoba untuk menjaga ban lebih ke depan," ucap Bagnaia.

Menurut Bagnaia, Jorge Martin melakukan sejumlah perubahan dibanding biasanya pada MotoGP Barcelona 2024.

"Tetapi tidak hari ini, ia banyak berubah dan saya mengerti itu karena tiba di balapan terakhir gelar juara untuk pertama kalinya dengan peluang nyata untuk memenangkan gelar menempatkan Anda dalam kondisi yang sangat sulit," kata Bagnaia melanjutkan.

[Gambas:Video CNN]

(sry/ptr)