Ninja Gaiden 4 Resmi Dirilis, Kisah Hayabusa dan Ninja Baru

1 week ago 8

Jakarta, Gizmologi – Ninja Gaiden akhirnya kembali lewat Ninja Gaiden 4, yang kini resmi tersedia di PC, konsol PlayStation 5, Xbox, dan perangkat handheld ROG Ally. Game besutan Team Ninja bersama PlatinumGames ini menjadi tonggak baru bagi seri legendaris tersebut, yang dikenal dengan pertarungan cepat, brutal, dan sistem kontrol presisi tinggi. Tak hanya menghidupkan kembali kisah klasik Ryu Hayabusa, Ninja Gaiden 4 juga memperkenalkan protagonis baru bernama Yakumo, penerus klan Raven yang membawa dinamika berbeda pada waralaba ikonik ini.

Perilisan kali ini juga menjadi bentuk adaptasi terhadap selera pemain modern. Dengan sistem pertarungan yang diperbarui, game ini menawarkan gaya bermain lebih taktis berkat kemampuan untuk berganti bentuk dan menyesuaikan gaya serangan.

NINJA GAIDEN 4 - Official Launch Trailer

Namun, dengan perubahan arah ini, muncul pertanyaan besar di kalangan penggemar lama, apakah Ninja Gaiden 4 masih mempertahankan esensi tantangan brutal yang membuat seri sebelumnya legendaris, atau justru mengorbankan identitasnya demi menjangkau pemain baru?

Baca Juga: Light of Moritam Diklaim Meniru, Sony Ingin Hakim Beri Keputusan Segera!

Dua Generasi Ninja dalam Satu Legenda

Ninja Gaiden 4

Ryu Hayabusa tetap menjadi pusat dari mitologi Ninja Gaiden, namun kali ini ia tidak lagi bertarung sendirian. Yakumo, ninja muda dari klan Raven, diperkenalkan sebagai karakter utama baru yang ceritanya terikat langsung dengan sang legenda. Yakumo digambarkan sebagai penerus yang memiliki potensi besar, dan kehadirannya menjadi jembatan antara generasi lama dan baru dalam dunia Ninja Gaiden.

Kehadiran dua karakter ini memungkinkan variasi gameplay yang lebih beragam. Pemain dapat beralih antara gaya bertarung cepat dan agresif milik Ryu dengan pendekatan taktis dan fleksibel milik Yakumo. PlatinumGames, yang dikenal lewat Bayonetta dan Nier: Automata, membawa pendekatan sinematik ke dalam sistem pertarungan. Gerakan serangan kini memiliki lapisan strategi tambahan yang memungkinkan kombinasi serangan berdasarkan bentuk yang dipilih.

Dari sisi narasi, Ninja Gaiden 4 mencoba memperluas dunia yang selama ini hanya berfokus pada Ryu. Cerita Yakumo membawa tema pewarisan, pengkhianatan, dan pencarian jati diri, membuat game ini terasa lebih personal. Dengan demikian, Team Ninja tampaknya berupaya agar game ini tidak sekadar menjadi nostalgia, tetapi juga pintu masuk bagi generasi baru yang belum mengenal seri klasiknya.

Adaptasi Teknologi dan Tantangan untuk Pemain PC

NINJA GAIDEN 4 002

Selain kehadiran karakter baru, Ninja Gaiden 4 juga menandai debut serius waralaba ini di platform PC modern. Team Ninja merilis spesifikasi sistem secara detail, menunjukkan komitmen untuk menghadirkan pengalaman teknis yang stabil di berbagai perangkat. Untuk menjalankan game di 1080p dan 30 FPS, pemain memerlukan setidaknya prosesor Intel Core i5-8400 atau AMD Ryzen 5 3400G, RAM 16 GB, serta GPU GTX 1060 atau Radeon RX 590.

Namun, bagi mereka yang ingin menikmati permainan di 1080p dan 60 FPS dengan kualitas visual lebih baik, spesifikasi yang direkomendasikan naik signifikan: prosesor Core i5-10400 atau Ryzen 5 3600, serta GPU RTX 2060 Super atau Radeon RX 5700XT. Game ini juga membutuhkan ruang penyimpanan hingga 100 GB SSD, menegaskan bahwa Ninja Gaiden 4 merupakan proyek berskala besar dengan aset grafis modern dan detail tinggi.

Kehadiran versi PC juga membuka peluang lebih luas bagi komunitas modding dan pemain global, meskipun tantangan optimalisasi tetap menjadi perhatian. Beberapa penggemar mengapresiasi dukungan teknologi seperti FSR (FidelityFX Super Resolution), namun sebagian lainnya khawatir game ini tidak akan sebrutal versi klasik di konsol generasi sebelumnya. Meski demikian, pilihan tingkat kesulitan yang fleksibel tetap memungkinkan pemain veteran menikmati tantangan setara “Master Ninja”, sementara pendatang baru bisa belajar tanpa frustrasi.

Ninja Gaiden 4 hadir dalam dua edisi, Standard dan Deluxe, serta sudah diumumkan akan mendapatkan ekspansi berbayar bertajuk The Two Masters pada 2026. Bagi sebagian penggemar, kehadiran DLC sejak awal menuai reaksi beragam, antara antusiasme dan kekhawatiran soal model distribusi konten tambahan.

Terlepas dari perdebatan itu, kehadiran Ninja Gaiden 4 menjadi sinyal penting bagi industri game aksi Jepang. Di tengah gempuran game berbasis layanan dan tren open world, Ninja Gaiden tetap mempertahankan fokusnya: pertarungan cepat, mekanik yang menuntut, dan sensasi kemenangan setelah pertempuran sulit.


Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi