Perang Urat Saraf soal Kereta Cepat di X! Panca Hantam Luhut, Dian Sandi PSI Balas: Baca Dulu Datanya

4 hours ago 3
Kader Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana, dan Ketua Direktorat Diseminasi Informasi dan Sosial Media DPP PSI, Dian Sandi Utama,

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kader Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana, terlibat debat panas dengan Ketua Direktorat Diseminasi Informasi dan Sosial Media DPP PSI, Dian Sandi Utama, mengenai polemik kereta cepat.

Awalnya, Panca tidak terima dengan pernyataan Ketua DEN, Luhut Binsar Pandjaitan, soal kereta cepat.

"Bacot aja itu Luhut bilang gampang tinggal restruksasi, kalau gampang kenapa nga dari dulu aja. Kita lihat aja ke depannya," ujar Panca di X @panca66 (19/10/2025).

Blak-blakan, Panca mengaku pesimis melihat proyek yang sempat dibanggakan pada era Presiden Jokowi itu.

"Wong operasional sehari-hari aja merugi kok apalagi buat bayar utang dan bunga utangnya," tukasnya.

Merasa tidak terima dengan pernyataan Panca, Dian mengungkap bahwa proyek kereta cepat yang sedang diperdebatkan itu sebenarnya mulai dirancang pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Bagus kalau referensi bacaannya ditambah. Biar data saja yang bicara," balas Dian di kolom komentar.

Dian mengutip pemberitaan Tempo, yang menyebut Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung sebenarnya digagas sejak era Presiden SBY. Lalu pada akhirnya diresmikan oleh Jokowi.

Menanggapi komentar Dian, Panca mengungkit soal penggunaan APBN dalam proyek tersebut.

"Apanya yang mau ditambah? Loe udah dongok ngeyel lagi. Udah jelas terjadi pembengkakan anggaran dan itu pakai APBN, loe mau bantah apa?," tukasnya.

Panca yang tidak mau kalah, mengutip pernyataan begawan ekonomi, Faisal Basri, yang sempat menyebut bahwa sampai kiamat kereta api cepat tidak akan balik modal.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi