Rockstar Games Kedapatan Pecat Pegawai, Berdampak pada Rilis GTA 6?

3 days ago 6

Jakarta, Gizmologi – Rockstar Games kembali menjadi soroton setelah membuat kebijakan kontroversial. Bukan terkait dengan game paling diantisipasi Grand Theft Auto 6 karya mereka, melainkan karena baru melakukan pemecatan pegawai. Hal itu menjadi masalah karena disinyalir dilakukan untuk mencegah para pegawai berserikat.

Dikutip dari Bloomberg dan beberapa portal berita, Rockstar Games telah memecat setidaknya 30 sampai 40 orang pegawai mereka di Inggris Raya dan Kanada. Parahnya, pemecatan tersebut dianggap tidak berkaitan dengan performa mereka. Perserikatan Pegawai Inggris Raya (IWGB) menganggap pemecatan tersebut di luar batas dan terjadi setelah para pegawai mendiskusikan tentang perserikatan di grup Discrod.

Aktivitas pegawai Rockstar Games dalam aplikasi Discord untuk berserikat, disebut juga untuk memperjuangkan hak-hak mereka yang sering diabaikan perusahaan. Presiden IWGB Alex Marshall pun melancarkan kritik bahwa pemecatan itu melanggar hukum. Perusahaan juga dianggap mengabaikan hak pegawai mereka, padahal telah memberikan sumbangsih penghasilan miliaran.

Kejadian ini kembali mengorek perilaku perusahaan kepada pegawai mereka. Seperti pada pengembangan game Read Dead Redemption 1 dan 2, dimana para pegawai yang terlibat keberatan menjalani 100 jam kerja per pekan. Pada 2024 juga perusahaan membatasi konsep pegawai remote, dan mendorong agar tetap hadir ke kantor. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan produktivitas sekaligus mencegah terjadinya kebocoran dari proyek game.

Baca juga: Halo Resmi Hadir di PlayStation, Franchise Legendaris Xbox Siap Menyapa Pemain Baru

Induk Rockstar Games Bantah Isu Pemecatan

rockstar gamesAkankah GTA 6 kembali mengalami penundaan?

Informasi yang beredar mengenai pemecatan pegawai akibat dari upaya membentuk perserikatan kemudian dibantah. Take Two Interactive, induk perusahaan dari Rockstar Games menyangkal dan memberi bantahan pada isu tersebut.

Menurut juru bicara Take Two Interactive, Alan Lewis, pemecatan dilakukan memang atas dasar profesionalisme. Perusahaan melakukannya karena pelanggaran berat di tempat kerja, dan tidak ada faktor pendorong lainnya. Termasuk kemungkinan bahwa para pegawai ingin membentuk perserikatan di Rockstar Games.

Di tengah pemecatan tersebut, muncul kekhawatiran bagi para fans GTA 6 bahwa game tersebut akan kembali ditunda. Dengan jadwal rilis Mei 2026 yang tinggal menghitung bulan, potensi penundaan masih mungkin terjadi. Walaupun dari informasi yang beredar menyebut bahwa pegawai yang dipecat tidak berkaitan dengan proyek GTA 6.

Meski begitu, fans dan netizen tetap menaruh simpati pada pemecatan tersebut. Di tengah disrupsi industri game, pemecatan memang menjadi salah satu langkah yang sering diambil belakangan. Salah satu alasan dari perusahaan atau studio game untuk melakukan efisiensi.


Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi