Telkom Bawa 7 UMKM Binaan Tembus Pasar Global di TEI 2025

3 hours ago 5

Selular.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) membuktikan komitmennya mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) naik kelas dan menembus pasar global dengan mengikutsertakan tujuh UMKM binaannya dalam Trade Expo Indonesia (TEI) 2025. Ajang internasional yang diselenggarakan pada 15–19 Oktober 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang ini menjadi panggung strategis bagi UMKM lokal memperluas jejaring bisnis internasional.

Ketujuh UMKM binaan Telkom yang tampil adalah BAKERZMIX, MADEBYDE, Mbrebes Mili Food, Dapoer Aul, Banamia Chips, Batik Bedjo, dan CV. Mayasari Jaya Mandiri. Keikutsertaan mereka merupakan bagian dari tahap Go Global dalam ekosistem pembinaan UMKM Telkom yang berfokus pada empat tahapan: Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global. Langkah ini konsisten dengan upaya Telkom memperkuat ekosistem ekonomi digital yang inklusif.

Senior General Manager Social Responsibility Telkom Hery Susanto menegaskan partisipasi ini menjadi wujud nyata konsistensi perusahaan. “Kami mendorong pelaku usaha untuk naik kelas dan mampu bersaing di pasar internasional. Kami berharap momentum ini menjadi titik awal bagi UMKM untuk memperluas pasar, menjalin kemitraan bisnis internasional, serta membawa produk lokal Indonesia semakin dikenal dunia,” ujar Hery dalam keterangan resmi, Selasa (4/11/2025).

Pencapaian ini melanjutkan kesuksesan program pembinaan UMKM Telkom yang sebelumnya telah berhasil menaikkan kelas 84.291 UMKM binaan sepanjang 2024. Komitmen Telkom dalam memberdayakan UMKM juga tercermin dari berbagai program sebelumnya, termasuk keikutsertaan UMKM binaan di KTT ASEAN.

Produk Unggulan dengan Kualitas Ekspor

Setiap UMKM binaan yang hadir di TEI 2025 membawa produk unggulan khas Indonesia dengan kualitas ekspor dan ciri khas yang unik. Dari sektor kuliner, Dapoer Aul menghadirkan sambal Nusantara, Mbrebes Mili Food menawarkan bawang goreng khas, dan Banamia Chips menyajikan olahan pisang modern.

BAKERZMIX memamerkan premium baked goods dan bahan kue inovatif, sementara MADEBYDE menampilkan hasil kriya khas Indonesia. Di bidang fashion, Batik Bedjo membawa batik tulis Pekalongan yang telah disesuaikan dengan selera pasar global. Adapun CV. Mayasari Jaya Mandiri memperkenalkan rumput laut kering khas Kalimantan Timur dengan potensi ekspor tinggi.

Keberagaman produk ini menunjukkan kekuatan ekonomi kreatif Indonesia yang siap bersaing di tingkat global. Dukungan Telkom terhadap UMKM melalui program Nutrition Fact Rumah BUMN telah membantu meningkatkan kualitas dan standarisasi produk UMKM binaan.

Business Matching dengan Pembeli Internasional

Hasil yang dicapai cukup menggembirakan. Dari tujuh UMKM binaan yang tampil, lima di antaranya berhasil melakukan business matching dengan pembeli dari berbagai negara, termasuk China, Arab Saudi, Jordania, Filipina, Vietnam, Pakistan, Belanda, Malaysia, Kanada, Nigeria, dan India. Capaian ini membuktikan bahwa produk lokal Indonesia semakin diakui karena kualitas, kreativitas, dan nilai budayanya yang khas.

Yang lebih membanggakan, dua UMKM binaan Telkom berhasil langsung melakukan dealing pada ajang tersebut. PT Mbrebes Mili Food menandatangani kontrak kerja sama senilai USD 150.000 dengan buyer dari Belanda, sementara Banamia Chips menerima pesanan sebanyak 4.000 pcs dari buyer asal Pakistan.

Keberhasilan ini menjadi tonggak penting bagi Telkom dalam mengakselerasi UMKM menuju pasar global. Sekaligus memperlihatkan potensi besar produk Indonesia di mata dunia. Dukungan sertifikasi produk melalui program sertifikasi halal untuk UMKM binaan turut berkontribusi dalam membuka akses pasar global.

Trade Expo Indonesia 2025 yang mengusung tema “Global Partnerships for Sustainable Growth” menghadirkan lebih dari 1.200 peserta pameran dan dihadiri lebih dari 30.000 pengunjung dari lebih 100 negara. Ajang ini menjadi platform strategis bagi pelaku usaha Indonesia untuk memperluas jejaring perdagangan internasional.

Melalui dukungan pada ajang TEI 2025, Telkom menegaskan komitmennya terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 8 tentang pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, SDG 9 tentang industri, inovasi, dan infrastruktur, serta SDG 12 tentang konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab.

Inisiatif ini sekaligus memperkuat pilar Creating Shared Value (CSV) Telkom, di mana pemberdayaan UMKM bukan hanya menjadi bagian dari strategi keberlanjutan perusahaan, tetapi juga wujud nyata kontribusi Telkom dalam menciptakan nilai sosial dan ekonomi yang berjalan beriringan. Pencapaian UMKM binaan Telkom di TEI 2025 menjadi bukti nyata bahwa dengan dukungan ekosistem digital yang tepat, produk lokal Indonesia mampu bersaing dan diterima di pasar global.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi