Ungkap Fakta Terbaru terkait Ijazah Jokowi, Pakar Forensik: Nilai Matematika D, Skripsi Tak Ada, tapi Bisa Jadi Sarjana?

3 days ago 10

Ijazah Jokowi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pakar Digital Forensik, Rismon Sianipar, kembali mengangkat kejanggalan dalam transkrip nilai milik mantan Presiden Jokowi yang selama ini dituding menggunakan ijazah palsu.

Dalam pernyataan terbarunya, Rismon menyoroti detil-detil akademik yang dinilainya tidak masuk akal jika dikaitkan dengan gelar Sarjana Kehutanan yang disandang Jokowi dari Universitas Gadjah Mada (UGM).

"Mata kuliah wajib Matematika II dan Fisika, keduanya nilai D. Tidak ada nilai skripsi pada transkrip nilai. Terdaftar sejak awal dengan tingkat studi SM (Sarjana Muda),” beber Rismon.

Ia mempertanyakan bagaimana mungkin Jokowi bisa menyelesaikan studi dari tingkat Sarjana Muda hingga Sarjana hanya dalam waktu lima tahun, dengan kondisi akademik yang menurutnya lemah dan tanpa ada bukti skripsi.

"Lalu bagaimana logikanya Jokowi mendapatkan gelar Sarjana Kehutanan hanya dalam tempo lima tahun?," tandasnya.

Sebelumnya, kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dian Sandi Utama, angkat bicara terkait polemik dugaan ijazah palsu mantan Presiden Jokowi yang terus mencuat ke publik.

Ia menyindir keras pihak-pihak yang mempercayai narasi bahwa ijazah Jokowi dibuat di Pasar Pramuka.

“Jika ingin lihat siapa pemilik IQ 70-79 di Indonesia, lihat saja siapa-siapa orang yang percaya isu ijazah Pak Jokowi dicetak di Pasar Pramuka,” ujar Dian di X @DianSandiU (26/6/2025).

Dian bilang, tudingan tersebut sangat tidak masuk akal dan mencederai akal sehat.

Ia meminta agar publik tidak mudah terprovokasi isu liar yang tidak berdasar dan menyesatkan.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi