4 days ago
11
Selular.id – Vidio resmi meluncurkan fitur Vidio Shopping, kolaborasi strategis dengan Shopee yang memungkinkan penonton berbelanja langsung dari tayangan favorit tanpa perlu beralih aplikasi. Fitur terbaru platform OTT lokal terdepan ini menggabungkan hiburan premium dan kemudahan berbelanja online dalam satu layar, menciptakan pengalaman seamless bagi pengguna.
Melalui teknologi picture-in-picture (PIP), tayangan tetap berjalan saat penonton menjelajahi produk. Integrasi ini pertama kali diuji dalam versi Alpha Juli 2025 pada konten unggulan seperti Premier League, Asmara Gen Z, dan berbagai Vidio Original Series. Penonton bisa langsung membeli produk kecantikan hingga gadget melalui katalog Shopee tanpa meninggalkan layar.
Hermawan Sutanto, Managing Director Vidio, mengatakan fitur ini merupakan langkah nyata mengintegrasikan hiburan dengan gaya hidup digital. “Kami menghadirkan cara belanja yang lebih personal, kontekstual, dan menyenangkan langsung dari tayangan favorit penonton. Dari tayangan olahraga seperti Premier League hingga Vidio Original Series, penonton setia Vidio bisa nonton sambil check-out,” ujarnya.
Berbeda dengan platform berbasis User Generated Content (UGC), Vidio menampilkan konten terkurasi sehingga setiap produk hadir di ruang yang aman dan berkualitas. Produk muncul pada momen paling relevan, terhubung langsung dengan katalog Shopee untuk proses belanja praktis tanpa mengganggu keseruan menonton.
Sejak memasuki fase Beta, Vidio Shopping menunjukkan pertumbuhan signifikan. Data September 2025 mencatat peningkatan jumlah rata-rata produk terjual harian hingga 41% dibanding bulan sebelumnya. Momentum Payday bahkan menghasilkan lonjakan produk terjual hingga 47%.
Tren konten memberi warna menarik dalam pola konsumsi. Sinetron dan K-Drama menjadi favorit untuk pembelanja kategori Fashion & Beauty dengan transaksi 1,5x lebih banyak dibanding genre lain. Sebagai home of sports, konten olahraga seperti Premier League dan BRI Super League juga berhasil menarik minat pemirsa. Penonton live TV pun menunjukkan peningkatan transaksi.
Untuk kategori Moms & Kids, tayangan Kids dan Animasi mencatat konversi tertinggi 1,2x lebih tinggi dibanding konten lainnya. Berbagai brand besar telah bergabung termasuk Samsung, Johnson’s Baby, Garnier Men, Kahf, dan Wardah.
Adi Rahardja, Senior Director of Business Development Shopee Indonesia, menambahkan kolaborasi ini menawarkan cara baru berbelanja yang lebih interaktif dan menyenangkan. “Tidak hanya memudahkan masyarakat menemukan produk favorit sambil menonton tayangan premium, kolaborasi ini membuka peluang besar bagi brand lokal dan UMKM menjangkau audiens lebih luas,” jelasnya.
Peluang Ekonomi Baru bagi Brand Lokal
Fitur Vidio Shopping membuka peluang ekonomi baru bagi brand lokal dan UMKM. Dua brand lokal milik artis ternama turut diluncurkan bersamaan: Manifest dari Wulan Guritno dan Denyut Semesta dari Asri Welas.
Wulan Guritno, Asri Welas, bersama Masayu Anastasia saat ini membintangi Vidio Original Series “Mama-Mama Pengejar Cinta” (MMPC). Serial ini mengisahkan tiga sahabat mencari arti cinta dan kebahagiaan di usia matang dengan humor segar dan momen menyentuh.
Melalui Manifest, brand lifestyle yang ia perkenalkan, Wulan ingin mengajak setiap orang merayakan keseimbangan hidup lewat rangkaian produk parfum, diet, dan detox. “Manifest lahir dari keyakinan bahwa kecantikan adalah ritual keseimbangan hidup, bukan sekadar penampilan. Kami senang bisa meluncurkan Manifest melalui Vidio Shopping x Shopee,” ungkap Wulan.
Sementara Asri Welas memperkenalkan lini fashion terbaru Denyut Semesta yang lahir dari kepedulian terhadap alam, sesama, dan kehidupan. Koleksi ini menggunakan bahan dari limbah tekstil yang didaur ulang menjadi kapas, benang, lalu ditenun kembali menjadi kain indah dan diekspresikan melalui batik.
“Melalui Denyut Semesta, saya ingin mengajak kita semua lebih peka terhadap alam dan sesama. Limbah tekstil yang kerap menjadi masalah bisa kita olah kembali menjadi sesuatu bermanfaat dan indah,” kata Asri Welas.
Kolaborasi Vidio dan Shopee dalam fitur shopping ini memperkuat tren content commerce di Indonesia. Sebelumnya, berbagai platform telah mengembangkan integrasi serupa, seperti yang dilakukan LG yang memungkinkan konsumen beli produk langsung dari website.
Perkembangan teknologi mendorong inovasi dalam pengalaman berbelanja, termasuk melalui solusi tayangan langsung berbasis virtual reality yang pernah diujicobakan sebelumnya. Sementara itu, penyedia layanan internet seperti First Media menawarkan paket bebas FUP dan bonus eVoucher untuk mendukung aktivitas digital masyarakat.
Pengembangan fitur Vidio Shopping sejalan dengan transformasi digital di sektor entertainment dan e-commerce. Brand yang bergabung dalam ekosistem “content commerce” fase Alpha termasuk Wondermist, FFAR, Majika, Wardah, Emina, Kahf, Make Over, Samsung, Somethinc, Amaterasun, Hint, Nivea, Eiger, Colorbox, dan The Executives.
Inovasi dalam belanja digital terus berkembang, mengikuti perubahan perilaku konsumen yang menginginkan kemudahan dan pengalaman terintegrasi. Seperti belanja iklan yang sebelumnya didominasi brand smartphone, kini bergeser ke format yang lebih interaktif dan kontekstual.
Dukungan infrastruktur seperti paket internet terjangkau turut memengaruhi adopsi fitur-fitur digital baru di masyarakat. Vidio Shopping hadir sebagai respons terhadap kebutuhan pengguna akan pengalaman menonton dan berbelanja yang terintegrasi, sekaligus membuka akses pasar yang lebih luas bagi pelaku usaha lokal.
