5 Fakta Menarik Jelang Gregoria vs P.V. Sindhu di Denmark Open 2026

4 weeks ago 19

CNN Indonesia

Jumat, 18 Okt 2024 08:20 WIB

Gregoria Mariska akan menghadapi Pusarla V. Sindhu di babak perempat final Denmark Open 2024. Berikut fakta menarik jelang laga tersebut. Gregoria Mariska akan menghadapi P.V. Sindhu di perempat final Denmark Open. (REUTERS/Ann Wang)

Jakarta, CNN Indonesia --

Gregoria Mariska akan menghadapi Pusarla V. Sindhu di babak perempat final Denmark Open 2024. Berikut fakta menarik jelang laga tersebut.

Gregoria lolos ke babak perempat final setelah mengalahkan wakil tuan rumah, Mia Blichfeldt. Gregoria menang dua gim langsung, 21-10, 22-20. Setelah menang mudah di gim pertama, Gregoria berjuang keras dan menang dramatis di gim kedua usai menggagalkan dua game point lawan.

Sementara itu P.V Sindhu juga berjuang keras untuk bisa melangkah ke babak perempat final. Sindhu melaju ke babak perempat final usai menaklukkan unggulan keempat, Han Yue dari China. Sindhu menang 18-21, 21-12, 21-16.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut fakta menarik jelang duel Gregoria vs P.V. Sindhu:

1. P.V. Sindhu termasuk lawan yang sulit untuk Gregoria. Dari 12 kali pertemuan, Gregoria hanya mampu dua kali menang lawan pebulutangkis India tersebut.

2. Dalam sembilan pertemuan pertama, Gregoria selalu punya posisi di bawah Sindhu yang lebih diunggulkan. Setelah sama-sama tidak masuk jadi pemain unggulan dalam duel di Indonesia Open 2023, Gregoria kemudian jadi pemain yang punya posisi lebih diunggulkan dibanding P.V. Sindhu dalam dua pertemuan terakhir.

3. Namun dalam dua duel terakhir saat Gregoria berstatus sebagai pemain yang lebih diunggulkan, ia justru selalu kalah dari Sindhu lewat rubber game yaitu di Denmark Open 2023 dan French Open 2023. Polanya pun serupa, Gregoria menang di gim pertama lalu kalah di dua gim berikutnya.

4. Gregoria Mariska dan P.V. Sindhu adalah dua peraih medali perunggu di dua edisi Olimpiade terakhir. Sindhu merebut perunggu di Olimpiade Tokyo 2020 di 2021 sedangkan Gregoria jadi pemilik perunggu Olimpiade Paris 2024.

5. Gregoria sudah turun di empat turnamen sejak Olimpiade Paris 2024 sedangkan Sindhu baru main di dua turnamen selepas Olimpiade. Catatan terbaik Gregoria adalah semifinal di Arctic Open sedangkan Sindhu kalah di babak 16 besar pada Arctic Open pekan lalu.

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi