Anas Urbaningrum: Belum ada Sistem Pemilu yang Ideal dan Sempurna

1 day ago 8

Ketua Umum Partai Kebangkitan Nasional (PKN), Anas Urbaningrum

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Anas Urbaningrum memberi komentar terkait wacana hadirnya Pemilu Campuran.

Ini berkaitan dengan pembahasan RUU Pemilu yang merupakan legislasi prioritas Program Legislasi Nasional Tahun 2025.

Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Anas Urbaningrum menurut ini perlu pertimbangan yang lebih mendalam.

“Proporsional Semi Tertutup.
(Proporsional Terbuka Terbatas)

Penting untuk lihat kembali dengan detil dan jernih sistem pemilu kita,” tulisnya dikutip Jumat (30/5/2025).

Ia menyebut saat ini belum ada sistem Pemilu yang ideal dan sempurna. Adapun untuk Sistem proporsional tertutup terbukti banyak kekurangan, yakni sangat oligarkis

“Tidak ada sistem pemilu yg ideal dan sempurna. Pilihannya adalah mana yg paling cocok dan sedikit kekurangannya. Juga dampak negatifnya,” sebutnya.

“Sistem proporsional tertutup terbukti banyak kekurangan, yakni sangat oligarkis. Sistem proporsional terbuka tidak menjamin kualitas perwakilan dan kemudian makin berbiaya tinggi, serta meluaskan budaya pragmatis transaksional,” tuturnya.

Anas Urbaningrum juga membahas terkait biaya yang dikeluarkan untuk sistem proporsional semi tertutup.

Meski begitu, ada keunggulan yang ditawarkan dengan hadirnya sistem terbuka dan tertutup yang jelas moderat dan akomodatif

“Yang paling rasional dan tertanggung ongkosnya adalah sistem proporsional semi tertutup. Boleh juga disebut semi terbuka. Bukan tanpa kelemahan. Tetapi gabungan keunggulan sistem proporsional terbuka dan tertutup sekaligus jelas moderat dan akomodatif terhadap eksistensi partai dan suara rakyat sekaligus,” jelasnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi