CNN Indonesia
Minggu, 03 Nov 2024 19:50 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Jorge Martin memuji penampilan Francesco Bagnaia yang sempat beradu kebut dalam lap-lap awal MotoGP Malaysia 2024, Minggu (3/11) sore.
Martin yang berada di atas angin dalam persaingan perebutan gelar juara MotoGP 2024 start dari posisi kedua, sementara Bagnaia ada di pole sitter. Selepas lampu hijau menyala, kedua pembalap terlibat salip-salipan.
Adu kebut antara Martin dan Bagnaia sempat terhenti karena bendera merah yang berkibar sebelum lap pertama selesai. Setelah balapan dimulai kembali, keduanya lagi-lagi menunjukkan kemampuan yang kompetitif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah berganti-gantian menjadi pemimpin lomba, Bagnaia kemudian tak lagi terkejar ketika balapan memasuki lap kelima. Pembalap tim Lenovo Ducati itu kemudian tampil sebagai juara dengan keunggulan hingga tiga detik atas sang pesaing utama.
Martin pun memuji performa Bagnaia yang membuat balapan begitu seru untuk disimak.
"Terima kasih buat Pecco [Bagnaia], karena dia membuat situasi semakin menantang dan lebih sulit," ucap Martin.
"Saya mau menang dan saya ingin memimpin, tetapi Pecco punya strategi lain. Dia begit agresif, saya juga, dan kami membuat pertunjukkan yang bagus dalam beberapa lap awal," kata pembalap Pramac Ducati itu usai balapan.
Martin dan Bagnaia sempat nyaris saling bersenggolan di atas kuda besi dalam situasi menegangkan tersebut. Sang pemimpin klasemen MotoGP 2024 itu mengakui nyaris celaka dalam duel dengan sang juara bertahan.
"Sesaat setelah dia menyalip saya, saya merasa sudah tidak mungkin untuk bersaing. Saya berusaha memberi tekanan, tetapi saya hampir jatuh," aku Martin.
Kemenangan Bagnaia di MotoGP Malaysia 2024 membuat persaingan perebutan gelar juara musim ini masih akan berlangsung hingga balapan terakhir.
(nva/nva)