CNN Indonesia
Senin, 21 Okt 2024 06:28 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Menpora RI Dito Ariotedjo mengungkapkan pihaknya dan PSSI akan membuat surat bersama untuk dikirimkan ke FIFA dan AFC guna merespons permintaan Bahrain untuk memindahkan lokasi pertandingan melawan Timnas Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan Dito usai diumumkan kembali menjabat sebagai Menpora RI di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Minggu (20/10).
"Terkait dengan kecurangan diserahkan langsung dengan tim PSSI yang melakukan advokasi. Terkait dengan tetapnya pertandingan di Indonesia, saya sudah berkoordinasi dengan pak Ketum PSSI Erick Thohir di mana kita sebagai Menteri Olahraga sudah menjamin bahwa keamanan tim Bahrain di Indonesia pasti kita jamin," ucap Menpora Dito, Minggu (20/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini bukan jangan cari alasan. [Saya tegaskan] bahwa Indonesia sangat aman buat bertanding pak Ketum PSSI kemarin sudah berkoordinasi juga baik ke FIFA dan AFC dan Insyaallah nanti kita akan membuat surat bersama antara pemerintah dengan PSSI yang akan kita layangkan ke baik itu FIFA dan AFC. Karena di sini adalah pembuktian bahwa Indonesia sangat siap menerima para tamu tim-tim dunia dan event kelas internasional," ujar Dito menambahkan.
Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) sebelumnya ingin laga Timnas Indonesia vs Bahrain yang akan berlangsung pada 25 Maret 2025 tidak digelar di wilayah RI.
Permintaan BFA memindahkan lokasi pertandingan Indonesia vs Bahrain dirilis pada Rabu (16/10). Permintaan tersebut lantas direspons AFC pada Jumat (18/10).
BFA mengajukan permohonan perpindahan lokasi tanding laga Indonesia vs Bahrain pada matchday kedelapan fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah mendapat serangan oleh suporter tim Merah Putih di dunia maya.
Ada empat poin yang dirilis BFA. Selain permohonan bermain di luar Indonesia, Bahrain mengecam tindakan suporter yang menyerang akun media sosial pemain, timnas, dan situs resmi asosiasi.
Beragam komentar keras yang dilontarkan warganet Indonesia adalah imbas kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf selama 2x45 menit yang berujung skor akhir 2-2.
AFC sendiri sudah mengeluarkan pernyataan terkait permintaan pihak Bahrain. AFC mengaku akan berkoordinasi dengan FIFA, BFA, dan PSSI.
(rhr)