Para Pakar Bakal Bagikan Tren Digital Economy & Telco Untuk Tahun 2026

5 hours ago 4

Selular.id – Selular Media Network menggelar acara Digital Economy & Telco Outlook 2026 dengan tema “Inovasi dan Kolaborasi Strategis Mendorong Daya Saing Ekonomi” pada hari Rabu (26/12/2025).

Acara ini menghadirkan sejumlah pakar yang akan membagikan tren terkini dalam ekonomi dan industri teknologi Indonesia untuk tahun 2026.

CEO & Editor in Chief Selular Media Network, Uday Rayana, mengonfirmasi bahwa acara ini dirancang untuk memberikan perspektif komprehensif tentang masa depan ekonomi digital Indonesia.

“Sejumlah pakar tampil akan membagikan tren apa saja yang akan terjadi dalam ekonomi dan industri teknologi di Indonesia tahun 2026,” jelas Uday Rayana dalam pengantar acara.

Prospek ekonomi digital pada 2026 menunjukkan pertumbuhan berkelanjutan meskipun menghadapi tantangan perlambatan ekonomi global dan ketidakpastian kebijakan.

Pertumbuhan ini terutama didorong oleh perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI), jaringan 5G, dan adopsi komputasi awan yang semakin masif di berbagai sektor industri.

Tren Teknologi Penggerak Ekonomi Digital 2026

Tren utama yang akan mendominasi lanskap digital Indonesia meliputi aplikasi AI canggih yang mampu meningkatkan efisiensi operasional dan layanan personal.

Perusahaan-perusahaan mulai mengintegrasikan AI dalam proses bisnis inti mereka, dari analitik data hingga interaksi dengan pelanggan.

Perluasan jaringan 5G dan komputasi tepi (edge computing) menjadi faktor kunci lainnya.

Teknologi ini memungkinkan pemrosesan data secara real-time, yang sangat penting untuk aplikasi seperti kendaraan otonom, smart city, dan industri 4.0.

Platform cloud juga terus berkembang, memfasilitasi transformasi digital yang lebih cepat dan efisien.

Permintaan akan konten digital dan pengalaman imersif seperti virtual reality (VR) dan augmented reality (AR) diproyeksikan meningkat signifikan.

Didukung oleh pembuatan konten berbasis AI dan akses yang dipersonalisasi, tren ini akan mengubah cara konsumen berinteraksi dengan konten digital.

Dinamika Regional dan Tantangan Keamanan

Kawasan Asia Pasifik menunjukkan pertumbuhan yang kuat dalam ekonomi digital, dengan Indonesia sebagai salah satu pasar dengan potensi terbesar.

Namun, pertumbuhan ini diiringi dengan kekhawatiran terkait keamanan siber dan kebutuhan akan infrastruktur digital yang tangguh.

Transformasi digital yang berkembang pesat di Indonesia telah membawa perubahan besar dalam berbagai sektor kehidupan.

Perubahan ini berpotensi meningkatkan daya saing perusahaan-perusahaan Indonesia di kancah global, terutama dengan dukungan ekosistem digital yang semakin matang.

Perluasan jaringan 4G dan 5G oleh operator selular menjadi katalis utama pertumbuhan berbagai pilar ekonomi digital.

Sektor-sektor seperti perdagangan daring, transportasi online, pembayaran digital, peminjaman digital, dan online travel menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Ekonomi digital kini telah menjadi salah satu pilar utama dalam pembangunan Indonesia.

Dampaknya terlihat dalam perubahan cara bisnis dilakukan, penciptaan lapangan pekerjaan baru, serta terbukanya peluang inovasi dan kolaborasi yang lebih luas.

Namun, Indonesia masih menghadapi beragam tantangan dalam mengembangkan ekonomi digital yang tangguh dan berkelanjutan.

Isu kenaikan harga chip yang diprediksi akan mempengaruhi harga perangkat teknologi di tahun 2026 menjadi salah satu tantangan yang perlu diantisipasi.

Seperti dilaporkan dalam analisis sebelumnya, kenaikan harga komponen elektronik dapat mempengaruhi aksesibilitas teknologi bagi masyarakat.

Para Pakar Pembicara Acara

Acara Digital Economy & Telco Outlook 2026 menghadirkan empat pakar terkemuka yang akan memberikan insight mendalam tentang tren ekonomi dan telekomunikasi.

Bramantiyoko Sasmito, Director NielsenIQ Indonesia, akan membagikan perspektif tentang perilaku konsumen dan tren pasar.

Teuku Riefky, Pengamat Ekonomi dan Peneliti LPEM UI, akan menganalisis dampak ekonomi makro terhadap perkembangan sektor digital.

Arnold Sebastian Egg, Founder dan CEO Toco, akan berbagi pengalaman dalam membangun bisnis teknologi di era digital.

Kelik Fidwiyanto, Channel Partnership Senior Specialist DANA, akan memberikan wawasan tentang perkembangan fintech dan pembayaran digital.

Kolaborasi antara sektor publik dan swasta dalam digitalisasi juga menjadi fokus pembahasan, mengingat pentingnya sinergi seperti yang terlihat dalam kerja sama Telkomsat dan Kemenkes untuk digitalisasi layanan kesehatan.

Konsistensi dalam penganggaran teknologi pemerintah juga menjadi faktor penentu, sebagaimana ditekankan dalam laporan Mastel tentang pentingnya anggaran GovTech untuk mencapai target Indonesia Maju Digital 2026.

Digital Economy & Telco Outlook 2026 diharapkan dapat memberikan peta jalan yang jelas bagi pelaku industri dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di tahun 2026.

Acara ini menjadi platform penting untuk berbagi pengetahuan dan membangun kolaborasi strategis antar pemangku kepentingan dalam ekosistem digital Indonesia.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi