Pelatih Red Sparks Puji Megawati Usai Tumbangkan GS Caltex

3 weeks ago 21

CNN Indonesia

Minggu, 20 Okt 2024 19:54 WIB

Pelatih Red Sparks Ko Hee Jin memuji Megawati Hangestri Pertiwi usai timnya menang 3-0 atas GS Caltex pada Liga Voli Korea 2024/2025, Minggu (20/10). Performa Megawati Hangestri Pertiwi lawan GS Caltex dipuji Ko Hee Jin. (Dok. Red Sparks)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Red Sparks, Ko Hee Jin memuji Megawati Hangestri Pertiwi usai timnya menang 3-0 atas GS Caltex pada laga perdana Liga Voli Korea 2024/2025, Minggu (20/10).

Red Sparks mengawali musim ini dengan apik. GS Caltex yang jadi lawan pertama mereka, tumbang dengan skor akhir 25-18, 25-22, 25-12 di Gimnasium Chungmu. Megawati jadi top skor Red Sparks dengan torehan 16 poin.

"Mega dalam kondisi yang sangat baik. Selain itu juga [Yeom] Hye Seon juga bekerja dengan baik. Tim tidak bisa berdiri sendiri. Kami harus saling membantu, dan para pemain harus bertanding sesuai rencana," kata Ko Hee Jin dikutip dari Naver.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelatih 44 tahun itu berharap anak buahnya mampu mempertahankan kualitas permainan. Menurutnya, kerja sama tim jadi kunci keberhasilan timnya bisa memetik hasil positif di awal musim.

"Menurut saya, kekuatan utama adalah kerja sama. Jika dalam latihan hal itu bisa dimaksimalkan, kami bisa bertanding dengan baik," ujarnya.

Lebih lanjut, Ko Hee Jin berpendapat kemenangan atas GS Caltex tidak didapatkan dengan mudah meski pihaknya langsung unggul dalam tiga set langsung. Dia merasa bersyukur ada tambahan dukungan dari suporter yang datang langsung ke arena.

"Pertandingan pembuka selalu sulit. Terima kasih kepada para pemain yang sudah tampil apik. Saya juga bersemangat karena ada banyak suporter yang datang," ucapnya.

"Tapi selain itu, saya juga menekankan kekompakan dalam latihan dan hubungan antarpemain. Saya memperhatikan itu selama tiga musim terakhir," ia menambahkan.

Sedangkan pelatih GS Caltex, Lee Young Taek menyatakan timnya menerima kekalahan dari Megawati dan kawan-kawan. Menurutnya, GS Caltex kesulitan menandingi gempuran Red Sparks dari awal pertandingan.

"Tim lawan begitu kuat dan para pemain kami tidak bisa mengatasinya. Kami kesulitan mengendalikan atmosfer sejak pertandingan dimulai. Saya tidak bisa menemukan ritme pertandingan," kata Lee.

"Kami berusaha untuk mengatasinya sejak set pertama dan berupaya untuk mendinginkan atmosfer pertandingan," ia melanjutkan.

[Gambas:Video CNN]

(ikw/sry)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi