Respons Dokter Tifa Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pegiat media sosial, Tifauzia Tyassuma atau dokter Tifa merespons penetapan dirinya dan sejumlah pihak lainnya sebagai tersangka kasus dugaan ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam unggahan di akun media sosialnya, dokter Tifa menyatakan tiga hal terkait kasus yang menjeratnya tersebut.

"Di hari Jumat penuh berkah. Bismillahirrahmanirrahim, La hawla wa laa quwwata illa bila, " tulis dokter Tifa mengawali unggahannya.

Dokter Tifa lantas menyatakan bahwa dirinya menghargai dan menghormati proses hukum yang kini berjalan di Polda Metro Jaya. Dia menyebut, proses itu akan membuat segalanya menjadi terang berderang.

"Saya menghargai dan menghormati proses hukum. Dengan cara ini proses akan berlangsung terang benderang. Di mana kebenaran harus berpijak. Untuk proses ini, Saya menyerahkan sepenuhnya kepada Tim Kuasa Hukum saya," jelas dokter Tifa.

Meski sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian, aktivis kesehatan itu optimis bahwa apa yang disampaikan selama ini merupakan perjuangan untuk mencari dan menuju kebenaran.

"Sampai saat ini saya dengan haqqul yakin bahwa apa yg kami lakukan adalah perjuangan mencari dan menuju kebenaran. Memperjuangkan kebenaran pasti akan melewati jalan yg terjal dan berliku," tandasnya.

Dia juga mengaku siap lahir dan batin menghadapi proses hukum di kepolisian. "Semua proses yg berlangsung saya serahkan sepenuhnya pada Allah. Secara pribadi saya telah siap lahir dan bathin. Hasbunallah wanikmal wakil nikmal maula wanikman nasir," tandasnya.