CNN Indonesia
Rabu, 23 Okt 2024 17:12 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Direktur Kepelatihan Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) Rexy Mainaky mengungkap proses penentuan pelatih tunggal untuk menggantikan Hendrawan bukan hal mudah.
BAM sebelumnya mengontrak Hendrawan sebagai pelatih tunggal putra sejak 2009. Pada awal Oktober 2024, mantan atlet andalan tunggal putra Indonesia itu mengumumkan perpisahan setelah kontraknya yang habis pada akhir tahun ini tidak diperpanjang.
Hingga kini belum ada kepastian soal pengganti Hendrawan. Rexy pernah menyatakan Mulyo Handoyo dari Indonesia dan Kenneth Jonassen dari Denmark dipertimbangkan untuk menjadi pelatih tunggal, namun mantan pemain ganda putra Indonesia itu meminta waktu sebelum merilis pengumuman resmi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak bisa memberikan komentar lebih lanjut [soal pelatih tunggal], tetapi apa yang bisa saya katakan adalah proses [pemilihan] tidak mudah," ujar Rexy dilansir dari Berita Harian.
"Kita tahu ada orang mau begini, mau begitu, tetapi belum tentu mereka ini [calon], seperti rekan-rekan media beritakan, mau menerima tugas itu. Jadi dalam perbincangan ini, kita perlu melihat banyak pihak baik saya dan pihak kepengurusan kita harus kerja sama agar kita bisa mendapat pelatih berkualitas," terangnya menambahkan.
Rexy sebelumnya berharap pelatih kepala tunggal yang baru bakal bertugas selambat-lambatnya pada 1 Desember 2024 untuk membantu pemain nasional bersiap menjelang Malaysia Open pada Januari 2025.
Sebelumnya pihak BAM memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama dengan Hendrawan sebagai bagian dari restrukturisasi tim pelatih bulu tangkis Malaysia.
Sektor tunggal putra Malaysia saat ini mengandalkan Lee Zii Jia. Sementara ada beberapa nama lain yang juga mulai masuk persaingan 50 besar BWF seperti Leong Jun Hao, Justin Hoh, dan Cheam June Wei.
Sektor tunggal putri Malaysia lebih terpuruk karena tidak memiliki pemain di jajaran 30 besar. Nama besar Malaysia di bulu tangkis saat ini bergantung pada tiga nomor ganda.
(nva/nva)