Taufik Hidayat: Tak Boleh Ada Dua Matahari di Kemenpora

Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) Taufik Hidayat menekankan bahwa tidak boleh ada dua matahari di Kemenpora. Ia menyatakan tugasnya adalah membantu Dito Ariotedjo yang merupakan Menpora.

Taufik Hidayat menyatakan bahwa peran dia sebagai Wamenpora berarti punya tugas untuk membantu tugas Dito Ariotedjo. Karena itu ia tak akan bergerak sendrii tanpa koordinasi.

Taufik juga menekankan tak punya keinginan untuk tampil lebih menonjol dibanding Dito dalam menjalankan tugasnya sebagai Wamenpora. Karena itu, tak akan ada istilah 'dua matahari' di pucuk kepemimpinan di Kemenpora.

"Kita menyesuaikan, tapi tetap, maksudnya apapun nanti yang ucapan bicara yang keluar, pasti saya akan diskusi juga dengan Pak Menteri. Karena saya juga gak mungkin jalan-jalan sendiri juga. Dan diingatkan itu, di sini matahari cuma satu, enggak ada dua. Enggak boleh," tutur Taufik.

Taufik menjamin bahwa segala hal yang ia lakukan nantinya bakal selalu sepengetahuan Dito. Karena itu peran utama Taufik adalah membantu mengerjakan tugas-tugas yang jadi tanggung jawab Menpora.

"Kalau atasan saya Pak Menteri. Pak Menteri ada atasan lagi, kita sebagai pembantu presiden. Kalau saya misalkan mau melakukan apapun, pasti saya sepengetahuan beliau juga. Enggak mungkin saya sendiri. Dan itu enggak boleh," ucap Taufik.

"Jadi saya ingatkan lagi di sini menterinya cuma satu Pak Dito, saya hanya membantu beliau menjalankan tugas, mengurangi beban lah. Mudah-mudahan bisa mengurangi bebannya, untuk membantu di olahraga terutama ya. Di kepemudaan, nanti saya akan belajar lebih banyak," kata Taufik Hidayat.

Taufik Hidayat resmi ditunjuk sebagai Wamenpora untuk Kabinet Merah Putih. Taufik Hidayat adalah legenda badminton Indonesia yang juga peraih emas Olimpiade di Athena 2004. Selain emas Olimpiade, Taufik juga berstatus juara dunia, pebulutangkis nomor satu dunia, peraih emas Asian Games, dan emas SEA Games saat masih aktif bermain.

[Gambas:Video CNN]

(ptr)