Telkom dan UMY Kolaborasi Cetak 113.000 Talenta AI Indonesia

16 hours ago 1

Selular.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berkolaborasi dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) untuk mewujudkan komitmen peningkatan talenta digital Indonesia di bidang kecerdasan artifisial (AI).

Kolaborasi ini diwujudkan melalui acara “Digistar Connect: Building 113.000 Next Generation AI Talents for Indonesia’s Future” yang diselenggarakan di kampus UMY pada Kamis (23/10).

Acara ini menghadirkan Direktur Utama Telkom Dian Siswarini, Rektor UMY Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc., dan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Informatika Bonifasius Wahyu Pudjianto.

Kolaborasi strategis ini bertujuan menghasilkan talenta tingkat lanjut yang tidak hanya mampu menggunakan AI, tetapi juga menciptakan teknologi AI sendiri, mengurangi ketergantungan pada produk luar negeri, dan meningkatkan daya saing bangsa Indonesia.

Dian Siswarini dalam pemaparannya menyampaikan bahwa sebagai negara besar, Indonesia membutuhkan banyak talenta digital yang memahami teknologi AI.

“Kerja sama antara Telkom dan Kampus UMY ini sejalan dengan objektif pemerintah dalam mencetak talenta digital yang unggul. Sehingga nantinya Indonesia tak hanya sebagai market teknologi AI, tetapi juga dapat menjadi negara yang dapat mengembangkan teknologi AI,” ujarnya di hadapan ratusan mahasiswa UMY.

AI Center of Excellence Sebagai Fondasi

Kolaborasi Telkom dengan UMY ini sejalan dengan pilar AI Center of Excellence (AI CoE) yang telah diimplementasikan Telkom melalui Telkom Solution.

AI CoE berfungsi sebagai payung besar untuk menyatukan riset, talenta, infrastruktur, dan use case dalam satu ekosistem kolaboratif dengan berbagai stakeholder untuk mendorong percepatan AI di Indonesia.

AI Center of Excellence berdiri di atas empat pilar utama.

Pertama, AI Campus yang merupakan ruang kolaborasi antara kampus dan industri untuk memperkuat kurikulum dan kapasitas talenta.

Kedua, AI Playground sebagai laboratorium eksplorasi tempat mahasiswa dan peneliti dapat menguji berbagai model AI secara aman dan bertanggung jawab.

Ketiga, AI Connect yang berfungsi sebagai jembatan praktisi dan bisnis untuk berbagi praktik terbaik dan mempercepat inovasi.

Keempat, AI Hub sebagai tempat pembuktian nilai, di mana lebih dari 50 proof of concept telah dikembangkan untuk menyelesaikan permasalahan industri.

Kolaborasi dengan UMY merupakan wujud nyata pilar AI Campus yang meliputi kolaborasi riset dan pengembangan dengan universitas beserta pembuatan kurikulum pembelajaran AI.

Dengan AI CoE, Telkom berharap dapat menghubungkan kampus, industri, dan pemerintah untuk mencetak generasi AI yang siap berkarya dan berdaya saing global.

Dukungan Penuh dari Pihak Kampus

Rektor UMY Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc. menyampaikan dukungan penuh untuk implementasi kerjasama Telkom dengan kampus Muhammadiyah yang semakin luas.

Salah satu target utama adalah pengembangan AI Campus di seluruh kampus Muhammadiyah di Indonesia.

Prof. Nurmandi menekankan bahwa AI Campus memberikan manfaat besar bagi kampus Muhammadiyah dan perlu diimplementasikan secara nasional agar semakin banyak penelitian dan produk AI yang dikembangkan oleh mahasiswa Muhammadiyah.

“AI Campus diharapkan dapat semakin banyak mencetak talenta digital Muhammadiyah yang berdaya saing global,” tegasnya.

Kolaborasi ini juga sejalan dengan rencana UMY yang ingin membuka program studi baru mengenai AI.

Dian Siswarini menambahkan, “Kami berharap kerjasama yang terjalin antara Telkom dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dapat mencetak 113 ribu talenta digital Indonesia yang berkualitas.”

Inisiatif Telkom dalam mengembangkan talenta digital melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi bukanlah yang pertama kali.

Sebelumnya, Telkom telah meresmikan Digistar Club Chapter UGM untuk pengembangan talenta digital.

Program-program semacam ini menjadi penting mengingat Indonesia masih mengalami kekurangan 2,7 juta talenta digital.

Upaya serupa juga dilakukan oleh berbagai pihak, seperti Coding Camp 2025 DBS Foundation yang menargetkan 60.000 talenta digital baru dan Braze yang memberikan 1.000 sertifikasi gratis untuk talenta digital Indonesia.

Melalui peluncuran AI CoE di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Telkom optimis dapat terus menunjukkan kolaborasi yang solid antara industri dan kampus dalam langkah nyata bagi pengembangan talenta digital di Indonesia.

Rangkaian kegiatan ini merupakan bentuk inisiatif Telkom dalam membentuk fondasi talenta unggul bagi masa depan industri digital Indonesia yang semakin luas, kolaboratif, dan berdampak nyata.

Implementasi AI Campus di lingkungan pendidikan tinggi diharapkan dapat mempercepat terciptanya ekosistem AI yang sehat di Indonesia, di mana talenta lokal tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga pencipta dan inovator di bidang kecerdasan artifisial.

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi