Update COVID-19 Asia: Varian Baru Muncul, Kemenkes Imbau Masyarakat Tetap Waspada

2 days ago 10

Plt. Direktur Jenderal Penanggulangan Penyakit Kementerian Kesehatan Murti Utami. ANTARA FOTO/Reno Esnir/app/foc/aa. Plt. Direktur Jenderal Penanggulangan Penyakit Kementerian Kesehatan Murti Utami. ANTARA FOTO/Reno Esnir/app/foc/aa.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan Surat Edaran (SE) untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap COVID-19 dan potensi wabah lainnya menyusul peningkatan kasus COVID-19 di sejumlah negara Asia.

Plt. Direktur Jenderal Penanggulangan Penyakit Kemenkes, Murti Utami, menyampaikan bahwa pada minggu ke-12 tahun 2025 hingga saat ini, kasus COVID-19 meningkat di beberapa negara kawasan Asia seperti Thailand, Hongkong, Malaysia, dan Singapura.

"Varian COVID-19 dominan yang menyebar di Thailand adalah XEC dan JN.1, di Singapura LF.7 dan NB.1.8 (turunan JN.1), di Hongkong JN.1, dan di Malaysia adalah XEC (turunan JN.1). Meski demikian transmisi penularannya masih relatif rendah, dan angka kematiannya juga rendah," jelas Murti saat memberikan keterangan di Jakarta, Sabtu.

Sementara itu, situasi COVID-19 di Indonesia yang memasuki minggu ke-20 menunjukkan tren penurunan kasus konfirmasi mingguan, dari 28 kasus pada minggu ke-19 menjadi 3 kasus pada minggu ke-20 dengan positivity rate sebesar 0,59 persen. Varian dominan yang beredar adalah MB.1.1.

Terkait lonjakan kasus di negara-negara Asia tersebut, Kemenkes meminta unit kesehatan dan para pemangku kepentingan untuk meningkatkan kewaspadaan dengan memantau situasi dan informasi global melalui kanal resmi pemerintah dan WHO. Selain itu, pengawasan terhadap tren kasus ILI/SARI/Pneumonia/COVID-19 harus dilakukan melalui pelaporan rutin Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons (SKDR).

Murti menambahkan pentingnya promosi gaya hidup sehat dan kewaspadaan COVID-19, seperti menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), cuci tangan dengan air mengalir dan sabun (CTPS), serta menggunakan hand sanitizer.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi