CNN Indonesia
Kamis, 07 Nov 2024 09:00 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Bek Barcelona Pau Cubarsi harus menerima 10 jahitan di wajah saat timnya berhasil mengalahkan Red Star Belgrade 5-2 di Liga Champions, Kamis (7/11) dini hari WIB.
Talenta muda Barcelona itu terpaksa ditarik keluar lapangan pada menit ke-67, setelah mengalami pendarahan hebat usai bentrokan dengan striker Red Star, Uros Spajic, di kotak penalti.
Cubarsi berhasil menyundul bola dalam situasi kemelut di kotak penalti namun wajahnya terkena tendangan Spajic.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mundo Deportivo melaporkan, pemain berusia 17 tahun itu langsung dibawa ke ruang perawatan bersama staf medis. Ia kemudian mendapat 10 jahitan untuk menutup luka di wajahnya.
Akun Instagram Barcelona pun mengunggah foto Cubarsi usai mendapat 10 jahitan di wajahnya. Untungnya sang pemain masih bisa tersenyum walau kondisi wajahnya masih berlumuran darah.
"Segalanya untuk Barca," tulis akun Instagram klub.
Selepas pertandingan, pelatih Barcelona Hansi Flick memberikan kabar positif tentang Cubarsi.
"Cubarsi baik-baik saja, ia memiliki bekas luka. Tapi, dia masih muda dan akan segera pulih," ujar Hansi Flick kepada awak media.
Luka yang dialami Cubarsi jadi pengorbanan besar untuk kemenangan Barcelona. Hasil positif ini mengantar Blaugrana naik ke peringkat keenam klasemen sementara Liga Champions dengan raihan sembilan poin.
(jun/jun)