CNN Indonesia
Rabu, 26 Feb 2025 19:10 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Mengubah jadwal perjalanan atau reschedule bisa dilakukan calon penumpang ketika tiba-tiba memiliki kepentingan mendadak atau darurat.
Cara ganti jadwal tiket kereta api yang sudah dibeli bisa dilakukan secara online melalui aplikasi maupun offline dengan mendatangi stasiun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Calon penumpang tidak hanya bisa mengubah jadwal perjalanan saja, tapi juga mengganti tingkat layanan dengan yang lebih tinggi.
Apakah ganti jadwal tiket kereta api gratis?
Calon penumpang yang memutuskan mengubah jadwal tiket kereta api akan dikenakan tambahan pada saat melakukan reschedule.
Calon penumpang dikenakan biaya perubahan jadwal tiket kereta api sebesar 25 persen dari tarif kereta api. Tambahan biaya tersebut di luar biaya pesan dengan pembulatan ke atas pada kelipatan Rp1.000.
Biaya tambahan juga akan ditambahkan jika jadwal kereta yang baru tarif tiketnya lebih tinggi, selain tambahan biaya administrasi.
Namun, jika tarif tiket pada jadwal baru lebih rendah, tidak ada pengembalian dana dari selisih harga tiket dan tetap akan dikenakan biaya administrasi.
Cara mengubah jadwal tiket kereta api yang sudah dibeli
Terdapat dua cara yang bisa dipilih oleh calon penumpang untuk melakukan perubahan jadwal keberangkatan kereta api, yakni dengan online dan offline.
1. Cara ubah jadwal tiket kereta api online
- Buka aplikasi KAI Access melalui gawai dan pastikan sudah terhubung dengan jaringan internet.
- Pilih menu Tiket. Masukkan kode booking tiket yang akan di-reschedule dan klik tombol 'ubah jadwal'.
- Selanjutnya, pilih nama calon penumpang yang akan di-reschedule jadwal. Centang laman syarat dan ketentuan dan 'lanjutkan'.
- Buka halaman pesan tiket dan pilih stasiun asal, tujuan dan tanggal keberangkatan yang diinginkan, klik 'cari tiket'.
- Setelah jadwal baru dipilih, lanjutkan dengan mengkonfirmasi pemesanan dan lanjutkan proses perubahan jadwal keberangkatan.
- Pilih metode pembayaran, dan 'bayar'.
- Cek kembali tiket yang sudah dibeli untuk memastikan reschedule berhasil.
2. Cara ubah jadwal tiket kereta api offline
- Calon penumpang juga bisa melakukan reschedule dengan mendatangi langsung stasiun yang melayani reschedule tiket.
- Carilah loket pemesanan tiket dan sampaikan jika ingin melakukan perubahan jadwal keberangkatan kereta api.
- Petugas akan meminta calon penumpang untuk mengisi dan menandatangani formulir pembatalan tiket yang telah disediakan. Jangan lupa untuk membawa identitas diri baik asli dan fotokopi.
- Jika tiket baru masih tersedia, maka pihak stasiun akan melakukan perubahan jadwal perjalanan kereta api.
Syarat ganti jadwal tiket kereta api
Terdapat beberapa persyaratan yang harus dipatuhi calon penumpang saat ingin mengganti jadwal keberangkatan kereta api. Jika tidak memenuhi syarat, maka permohonan untuk reschedule akan ditolak. Berikut syaratnya.
- Perubahan jadwal tiket kereta api maksimal 2 jam sebelum keberangkatan kereta api.
- Perubahan jadwal tiket hanya bisa dilakukan jika tiket untuk jadwal yang baru masih tersedia.
- Tiket sudah dibayar atau paid dan belum dicetak untuk boarding pass.
- Penumpang dikenakan biaya tambahan sebesar 25 persen di luar biaya tiket.
- Jika harga tiket baru lebih mahal, maka penumpang diharuskan membayar selisihnya dan ditambah biaya administrasi.
- Jika tiket baru harganya lebih rendah, maka selisih harga tidak akan dikembalikan dan tetap dikenakan biaya administrasi.
- Perubahan hanya bisa dilakukan oleh penumpang yang bersangkutan atau yang sudah terdaftar pada aplikasi KAI Access.
Itulah cara ganti jadwal tiket kereta api yang sudah dibeli baik secara online maupun offline, lengkap dengan persyaratannya.
(fef/ahd)