2 hours ago
1
Menteri Intelijen Iran, Esmaeil Khatib -- irna
FAJAR.CO.ID, TEHERAN -- Kementerian Intelijen Iran telah mengklasifikasikan informasi dan dokumen strategis dan sensitif terkait situs nuklir dan ilmuwan rezim Israel. Data tersebut diperoleh dari intelijen Iran.
Sebuah program yang ditayangkan oleh TV nasional Iran pada Rabu malam menampilkan Menteri Intelijen Iran, Esmaeil Khatib, mengungkap data dan dokumen sensitif yang diperoleh pasukan intelijen Iran tentang situs nuklir dan ilmu pengetahuan strategis dan sensitif.
Data dan dokumen tersebut diperoleh oleh pasukan intelijen Iran beberapa bulan yang lalu, tepatnya pada bulan Juni.
Menurut laporan TV Iran yang ditayangkan awal tahun ini, meskipun operasi untuk memperoleh dokumen-dokumen tersebut telah dilakukan beberapa waktu sebelumnya, volume dokumen yang sangat besar dan kebutuhan untuk mengangkut seluruh kiriman dengan aman ke negara tersebut menjadi alasan untuk mencegah berita tersebut dipublikasikan hingga dipastikan bahwa semuanya mencapai lokasi yang dilindungi.
Menurut laporan tersebut, "data yang diperoleh tersebut diekstraksi selama operasi rahasia," dan mencakup "sejumlah besar materi — termasuk dokumen, gambar, dan video.
"
Laporan TV nasional pada bulan Juni menyimpulkan bahwa data tersebut telah ditinjau secara menyeluruh oleh otoritas Iran setelah ditransfer secara aman ke negara tersebut.
Berbicara kepada TV nasional Iran tadi malam, Menteri Intelijen, Esmaeil Khatib mengatakan bahwa "Keberhasilan transfer dokumen basis data yang sebelumnya diantisipasi hanyalah sebagian dari kombinasi yang kuat antara intelijen dan langkah-langkah operasional. Harta karun yang ditransfer ke negara ini mencakup jutaan halaman informasi yang beragam dan berharga terkait dengan rezim Zionis," kata Khatib.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
