Selular.id – iPad mini akhirnya akan mendapatkan pembaruan visual yang telah lama dinantikan penggemarnya.
Berdasarkan bocoran terbaru, Apple dikabarkan sedang mempersiapkan iPad mini 8 dengan layar OLED, namun dengan satu batasan yang masih bertahan: refresh rate 60 Hz. Perangkat ini diperkirakan akan meluncur pada paruh kedua 2026.
Informasi ini berasal dari dua sumber bocor terpercaya, Instant Digital melalui Weibo dan yeux1122 melalui Naver.
Mereka menyebutkan bahwa iPad mini 8 akan mengalami peningkatan ukuran layar menjadi 8,5 inci dari sebelumnya, serta beralih dari teknologi LCD ke LTPS OLED.
Perubahan ini dijanjikan membawa kontras yang lebih kaya dan warna hitam yang lebih dalam.
Dari sisi performa, Apple disebutkan merencanakan lompatan spesifikasi yang signifikan. iPad mini 8 kemungkinan akan ditenagai oleh chipset A19 Pro yang sama dengan yang digunakan di model iPhone 17 Pro. Ini akan menjadi kekuatan pemrosesan yang jauh melampaui kebutuhan kebanyakan pengguna tablet kecil.
Namun, di balik semua peningkatan tersebut, ada satu aspek yang tampaknya tidak akan berubah. Meski beralih ke OLED, iPad mini 8 masih diharapkan mempertahankan refresh rate 60 Hz.
Artinya, pengalaman menggulir layar dan input Apple Pencil akan terasa sama seperti model saat ini.
Secara praktis, teknologi layar memang meningkat, namun pengalaman penggunaan tidak akan terasa semodern yang diharapkan banyak orang.
Ada detail menarik lain yang masih dalam pertimbangan Apple, yaitu orientasi panel. Perusahaan dilaporkan belum memutuskan apakah layar OLED akan diproduksi terutama untuk penggunaan portrait atau landscape, yang dapat mempengaruhi penempatan kamera.
Keputusan ini penting untuk perangkat yang selalu didefinisikan oleh ukurannya yang kompak.
Lini Produk Tablet Mini yang Bertahan
iPad mini telah berhasil mempertahankan basis penggemar setianya meski berada di segmen tablet kecil.
Pengguna yang bersedia mengorbankan beberapa fitur high-end untuk portabilitas tetap setia pada lini produk ini.
Sejarah panjang iPad mini dalam menghadirkan performa solid dalam bodi kompak telah terbukti sejak generasi-generasi sebelumnya, termasuk ketika iPad Mini Retina diluncurkan dengan kamera utama 8MP.
Dengan kedatangan OLED yang akhirnya terealisasi, banyak yang berharap Apple akan memberikan semua yang terbaik dan menghilangkan kompromi yang telah berlangsung lama.
Namun jika bocoran ini akurat, refresh rate 60 Hz mungkin akan tetap menjadi “harga” yang harus dibayar penggemar mini untuk tetap mempertahankan ukuran yang kecil.
Menariknya, upgrade OLED untuk iPad Air yang pernah diisukan sebelumnya tampaknya belum akan segera terealisasi.
Ini berarti iPad mini 8 berpotensi menjadi tablet kompak pertama Apple yang menggunakan teknologi OLED jika jadwal peluncurannya sesuai rencana.
Posisi ini mengukuhkan komitmen Apple terhadap segmen tablet kecil di tengah tren perangkat yang semakin besar.
Perkembangan ini juga menunjukkan bahwa pasar perangkat kompak masih memiliki tempat tersendiri.
Seperti yang terlihat dalam lini produk smartphone, meski beberapa vendor seperti iQoo memutuskan membatalkan pengembangan varian mini, masih ada konsumen yang menginginkan perangkat dengan ukuran lebih kecil tanpa mengorbankan performa inti.
Konteks Pasar dan Masa Depan
Peluncuran iPad mini 8 yang diperkirakan pada paruh kedua 2026 memberikan waktu cukup panjang bagi Apple untuk menyempurnakan perangkat ini.
Jadwal ini juga sejalan dengan siklus update produk Apple yang biasanya berjarak beberapa tahun untuk lini iPad mini.
Dalam konteks yang lebih luas, peningkatan spesifikasi iPad mini 8 dengan chipset A19 Pro menunjukkan bahwa Apple tetap serius dalam segmen tablet kecil.
Meski banyak vendor fokus pada tablet berukuran besar, Apple tampaknya memahami bahwa ada segmen pasar yang menginginkan performa tinggi dalam paket yang mudah dibawa.
Pilihan teknologi LTPS OLED sendiri merupakan perkembangan yang signifikan. Teknologi ini menawarkan efisiensi daya yang lebih baik dibanding LCD tradisional, yang penting untuk perangkat dengan baterai terbatas seperti tablet mini.
Namun, keputusan mempertahankan refresh rate 60 Hz mungkin terkait dengan pertimbangan harga dan segmentasi produk.
Perbandingan dengan produk kompetitor menunjukkan bahwa banyak perangkat Android yang telah mengadopsi refresh rate tinggi, bahkan di segmen menengah.
Beberapa smartphone flagship terbaru seperti yang diluncurkan Poco dengan F8 series dan OnePlus Ace 6T telah menawarkan refresh rate 120 Hz sebagai standar.
Ke depannya, keputusan Apple mengenai orientasi panel layar akan menjadi penentu penting dalam pengalaman penggunaan.
Jika diprioritaskan untuk landscape, ini dapat mengindikasikan fokus yang lebih besar pada produktivitas dan konsumsi konten.
Sementara orientasi portrait mungkin lebih cocok untuk membaca dan penggunaan sehari-hari yang lebih casual.
Dengan waktu peluncuran yang masih cukup lama, masih ada kemungkinan bagi Apple untuk melakukan penyesuaian spesifikasi berdasarkan umpan balik pasar dan perkembangan teknologi. Namun, informasi saat ini memberikan gambaran yang jelas tentang arah yang sedang dipertimbangkan Apple untuk generasi berikutnya dari iPad mini yang ikonik ini.













































