Jakarta, CNN Indonesia --
Para pemenang Academy Awards ke-97 atau Piala Oscar 2025 telah diumumkan di Dolby Theatre, Los Angeles, pada Minggu (2/3) waktu Amerika Serikat alias Senin (3/3) waktu Indonesia.
Aktor, sineas, serta orang-orang di balik layar yang menang berbahagia karena pulang membawa piala. Namun, sebagian lain pulang dengan tangan hampa karena gagal menyabet piala pada malam bergengsi tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, ada beberapa kekalahan yang mengejutkan karena figur maupun film tersebut menjadi jagoan. Sebut saja mendapat sambutan positif dari kritikus hingga didukung banyak pencinta film.
Catatan impresif pada penghargaan lain yang telah digelar juga nyatanya tidak membuat mereka dapat menang Piala Oscar. Padahal, kemenangan dalam ajang lain kerap menjadi indikator nasib mujur di Academy Awards.
Berikut mereka yang tersisih di malam penghargaan Piala Oscar 2025.
1. Demi Moore
Demi Moore sebenarnya muncul sebagai jagoan kuat kategori Best Actress di Piala Oscar 2025. Ia datang dengan torehan individual yang mentereng sepanjang musim penghargaan.
Aktris veteran itu menang Golden Globe Awards, Critics' Choice Awards, hingga SAG Awards untuk kategori Best Actress.
Namun, kejutan justru terjadi ketika Mikey Madison yang keluar sebagai peraih Oscar kategori Best Actress. Kemenangan itu diduga kuat karena mendapat momentum setelah merengkuh BAFTA Awards dan Independent Spirit Awards.
2. A Complete Unknown
A Complete Unknown harus pulang dengan tangan hampa di Piala Oscar 2025. Film yang mendapatkan delapan nominasi, termasuk Best Picture, itu gagal memenangkan kategori satu pun.
Padahal, film itu baru mendapatkan suntikan moral setelah Timothee Chalamet menang kategori Best Actor di SAG Awards 2025 pekan lalu.
Kekalahan ini mirip seperti film biografi musisi lain yang juga kalah telak di Piala Oscar dua tahun lalu. Elvis (2022), biopik tentang Elvis Presley, menelan kekalahan usai tidak meraih apa pun meski masuk delapan nominasi.
3. Conclave
Conclave memiliki nasib nyaris seperti A Complete Unknown di Piala Oscar 2025. Dengan delapan nominasi yang diperoleh, film itu hampir pulang tanpa piala sebelum Peter Straughan diumumkan sebagai pemenang Best Adapted Screenplay.
Capaian itu cukup mengecewakan karena Conclave dibanjiri dukungan di media sosial. Dukungan juga ditujukan kepada Ralph Fiennes yang kembali masuk nominasi untuk kali ketiga.
Namun, Fiennes harus kalah di kategori Best Actor dari Adrien Brody yang menyabet Piala Oscar untuk kedua kalinya.
4. Elton John
Elton John kembali meraih nominasi Best Original Song karena ikut menulis lagu Never Too Late dari dokumenter Elton John: Never Too Late. Namun, ia harus menelan kekalahan dari El Mal yang menjadi soundtrack Emilia Perez.
Ini merupakan kekalahan pertama yang dialami Elton John sepanjang masuk nominasi Oscar. Ia sebelumnya selalu menjadi pemenang setiap kali masuk nominasi.
Sebut saja ketika menang untuk lagu Can You Feel the Love Tonight dari The Lion King pada 1995 dan lagu (I'm Gonna) Love Me Again dari Rocketman pada 2020.
5. Diane Warren
Komposer Diane Warren juga menelan kekalahan serupa setelah lagu gubahannya, The Journey dari The Six Triple Eight, kalah dari El Mal pada kategori Best Song.
Kekalahan ini melanjutkan nasib apes Warren yang belum pernah menang Piala Oscar. Padahal, Warren sudah 16 kali masuk nominasi sepanjang hidupnya.
Diane Warren kini bersanding dengan spesialis sound mixing Greg P. Russell sebagai peraih nominasi terbanyak di Piala Oscar yang belum pernah menang.
(chri/frl)