Raja Ampat Banjir Parah, Bupati Sindir Ulah Manusia

2 hours ago 3
Banjir yang terjadi di Raja Ampat.

FAJAR.CO.ID, RAJA AMPAT -- Luapan air merendam puluhan hingga ratusan rumah warga di Raja Ampat. Tampak dalam video dan gambar yang beredar jalan raya, pekarangan, serta sejumlah fasilitas umum, termasuk rumah sakit ikut terdampak.

Selain itu, sejumlah lokasi di wilayah Kota Waisai juga mengalami tanah longsor.

Air meluap hingga sekitaran Bank Papua, kawasan Rumah Sakit Raja Ampat dan arah menuju Sapukren serta Jalan 30.

Informasi yang dihimpun curah hujan tinggi menyebabkan banjir bandang melanda Kota Waisai, ibu kota Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, pada Selasa (23/9/2025) hingga Rabu (24/9/2025).

Layanan di RSUD Raja Ampat terganggu setelah sejumlah ruangan pasien ikut terendam, sementara ruang pelayanan Bank Papua lumpuh total akibat genangan hingga 70 cm.

Selain banjir, longsor juga melanda beberapa titik, seperti di belakang Kantor KPU, area Kobeoser, dan dekat PLN. Satu rumah warga rusak di bagian dapur akibat tertimpa material longsor.

Kondisi ini membuat pemerintah daerah menetapkan status tanggap darurat. BPBD bersama TNI-Polri dikerahkan untuk evakuasi warga.

Bupati Raja Ampat, Orideko Burdam, menyebut bencana ini dipicu kombinasi faktor alam dan ulah manusia.

“Sampah yang menutup drainase, penebangan pohon di lereng, serta pembangunan yang tidak memperhatikan kondisi wilayah memperburuk situasi. Air pasang laut juga menjadi pemicu utama,” ungkapnya dikutip dari Kaltimpos. (bs-sam/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi