Sadiman Ahmad: Gerakan Rakyat Sedang Dialihkan dari Tuntutan Utama, Berbelok ke Kasus Kekerasan

1 week ago 2

Saidiman Ahmad (FOTO: Facebook Saidiman Ahmad)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pengamat Ilmu Politik, Saidiman Ahmad, mengatakan, arah perbincangan publik terkait gelombang aksi protes belakangan ini mulai menyimpang dari tujuan semula.

Dikatakan Saidiman, ada upaya untuk menarik perhatian gerakan rakyat ke isu-isu lain agar tidak fokus pada tuntutan yang sebenarnya.

"Entah disengaja atau tidak, tapi perbincangan gerakan rakyat kali ini coba ditarik ke sana kemari agar tidak fokus pada tuntutan utamanya," tegas Saidiman di X @saidiman (4/9/2025).

Ia mengungkapkan, wacana publik kini lebih banyak membahas soal kekerasan, perusakan fasilitas umum, hingga mencari dalang kerusuhan. Padahal, kata dia, hal tersebut bukan inti persoalan.

"Isunya berbelok menjadi kasus kekerasan, pengrusakan fasilitas umum, dalang aksi merusak, dan lain-lain. Bahwa hal-hal itu penting, ya," sebutnya.

"Tapi bukan itu yang seharusnya menjadi target utama gerakan rakyat melawan rezim yang acakadut ini," tambahnya.

Sadiman menekankan bahwa inti dari gerakan rakyat seharusnya tetap mengarah pada reformasi menyeluruh terhadap lembaga-lembaga negara.

Ia kemudian menyinggung perlunya independensi lembaga peradilan, kembalinya TNI ke barak agar tidak ikut campur urusan sipil, serta perombakan Dewan Legislatif dengan menghapus tunjangan yang dinilai tidak wajar.

Selain itu, ia menegaskan pentingnya pemangkasan birokrasi yang tidak efisien, termasuk memotong program-program bombastis yang rawan menjadi ajang bancakan elit.

Ia juga mendorong adanya revolusi mental di kalangan presiden dan jajaran pemerintahan agar mampu bersikap dewasa menghadapi kritik rakyat.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi