5 days ago
10
Jakarta, CNN Indonesia --
Bulan suci Ramadan sebaiknya diisi dengan kebaikan. Umat Islam pun dianjurkan mengerjakan beberapa amalan bulan Ramadhan.
Bulan Ramadan diyakini sebagai bulan penuh berkah. Sayang sekali jika Ramadan berlalu tanpa melakukan amal ibadah. Amalan yang baik selama Ramadan diyakini bisa mendapatkan pahala berlipat ganda.
Selain mendulang pahala, mengerjakan amalan terutama untuk semakin mendekatkan diri pada Allah SWT.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amalan bulan Ramadhan
1. Menyegerakan buka puasa
Buka puasa sebaiknya tidak ditunda-tunda. Amalan sederhana ini hukumnya sunah. Meneladan Rasulullah SAW, buka puasa bisa dengan kurma atau air.
"Jika salah seorang berpuasa, hendaknya ia berbuka dengan kurma. Jika tidak ada kurma, maka dengan air. Sebab, air itu menyucikan." (HR Abu Dawud).
Setelah membatalkan puasa, sempurnakan dengan membaca niat buka puasa sebelum salat.
2. Santap sahur
Pernah bangun kesiangan dan melewatkan sahur? Tubuh mungkin masih kuat menanti waktu buka puasa tapi sebenarnya santap sahur merupakan salah satu amalan bulan Ramadhan.
"Umatku senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka mengakhirkan sahur dan menyegerakan berbuka." (HR Ahmad).
3. Sedekah
Sedekah juga amalan yang baik dikerjakan selama bulan Ramadan. Sedekah ini bisa ditujukan pada siapa pun termasuk keluarga, teman, tetangga, atau kerabat.
Apa yang bisa disedekahkan? Bentuknya bisa apa saja yang penting ikhlas. Memasak lebih banyak untuk berbuka, misal, yang kemudian bisa dibagikan pada petugas keamanan kompleks.
4. Mengkhatamkan Al Quran
Setidaknya, khatamkan Alquran satu kali selama bulan Ramadan. Amalan mulia ini menurut Rasulullah SAW adalah perbuatan baik.
"Sebaik-baik perbuatan adalah memulai membaca Alquran dan mengkhatamkan. Artinya, seseorang yang telah selesai khatam Alquran, dia harus membaca kembali dari awal."
5. Itikaf di masjid
Itikaf atau berdiam diri di masjid dianjurkan dikerjakan selama sebulan penuh. Namun paling diutamakan saat memasuki 10 malam terakhir bulan Ramadan. Rasulullah SAW juga melakukan itikaf di 10 malam terakhir Ramadan.
Itikaf tidak sekadar berdiam diri tanpa melakukan apa-apa. Itikaf memiliki niat mendekatkan diri pada Allah SWT dengan ibadah misalnya, salat wajib atau sunah, tadarus Alquran, zikir, atau kajian keagamaan.
6. Mandi junub
Mandi junub atau mandi besar termasuk amalan sunah. Mandi junub wajib dilakukan usai haid dan nifas sebelum terbit fajar agar tubuh dalam keadaan suci dan siap beribadah.
7. Membaca doa ma'tsur
Doa ma'tsur merupakan doa di akhir salat. Doa dibacakan sebelum salam dan boleh dilafalkan sebanyak-banyaknya.
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِك آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Artinya: Ya Allah, hanya untuk-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, atas rezekiMu aku berbuka, berkat rahmat-Mu, wahai Dzat yang Maha Penyayang di antara para penyayang.
Selain di akhir salat, amalan bulan Ramadhan ini boleh dibacakan sebelum atau sesudah buka puasa.
(isn/isn)
