Jakarta, CNN Indonesia --
Tomat merupakan buah berwarna merah yang berair dan bergizi. Buah satu ini kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan yang diperlukan tubuh.
Tapi, apa yang terjadi pada tubuh saat makan tomat setiap hari?
Sama seperti buah lainnya, tomat terbilang kaya nutrisi. Tomat mengandung serat, protein, lemak sehat, natrium, vitamin C, vitamin K, dan vitamin A.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada banyak cara untuk menambahkan tomat dalam sajian. Anda bisa menjadikan tomat sebagai topping dalam sajian. Tomat juga bisa diolah menjadi jus.
Pada dasarnya, siapa pun aman mengonsumsi tomat. Orang yang memiliki alergi dan pengidap GERD barangkali perlu membatasi asupan tomat. Buah satu ini sering kali memperburuk masalah pada lambung.
Apa yang terjadi jika makan tomat setiap hari?
Seorang penulis di Parade bercerita soal pengalamannya makan tomat setiap hari dalam sepekan. Ia membagikan apa yang terjadi pada tubuhnya saat makan tomat setiap hari.
Dia selalu memasukkan tomat dalam setiap hidangan yang dikonsumsi, mulai dari membuat saus tomat sendiri, menambahkan tomat dalam salad, dan masih banyak lagi.
Dalam pengalamannya mengonsumsi tomat setiap hari, ia menemukan banyak hal. Pertama adalah sifat tomat yang menghidrasi. Menurutnya, tomat membantunya tetap terhidrasi.
"Saya tidak merasa begitu haus bahkan pada beberapa hari yang sangat panas dalam seminggu saat saya makan tomat setiap hari," tulisnya.
Tomat juga dirasa mengenyangkan. Mengonsumsi tomat di antara waktu makan atau sebagai camilan membuatnya merasa kenyang.
Ilustrasi apa yang terjadi pada tubuh saat makan tomat setiap hari. (Pixabay/ImageParty)
Selain itu, makan tomat juga disebut membantu dirinya lebih banyak mengonsumsi makanan padat nutrisi. Salah satunya adalah ikan yang sering dikonsumsinya dalam sepekan tersebut.
Terakhir adalah masalah pencernaan yang kerap dikeluhkan beberapa orang setelah makan tomat. Menurutnya, efek ini akan bergantung pada bagaimana tubuh menangani makanan asam seperti tomat.
Dalam kasusnya, tomat sama sekali tidak memperburuk masalah pencernaan. Tapi, hal yang berbeda mungkin berlaku bagi orang lain.
Namun demikian, secara keseluruhan ada manfaat yang diberikan oleh makan tomat setiap hari. Berikut di antaranya, mengutip Eating Well.
Tomat kaya akan antioksidan likopen yang memberikan warna merah pada buah tersebut. Kandungan ini bisa membantu melindungi tubuh dari ancaman penyakit jantung.
Likopen membantu menetralkan peradangan yang terlibat dalam proses yang menyebabkan penumpukan plak di arteri. Penelitian juga menemukan, orang dengan kadar likopen tinggi dalam darah memiliki risiko penyakit kardiovaskular 14 persen lebih rendah.
2. Terhindar dari kanker
Tomat kaya akan senyawa karotenoid yang bersifat antikanker. Beberapa penelitian menunjukkan, konsumsi tomat secara teratur menurunkan risiko kanker prostat pada pria.
3. Kulit lebih glowing dan sehat
Ilustrasi. Kulit glowing, salah satu apa yang terjadi pada tubuh saat makan tomat setiap hari. (iStockphoto/kitthanes)
Kandungan antioksidan yang tinggi membuat tomat dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit. Senyawa antioksidan menangkal radikal bebas yang bisa menyebabkan kerusakan pada tubuh, termasuk kulit.
Tak cuma itu, tomat juga menawarkan vitamin A yang penting untuk kesehatan kulit dan rambut.
Ada juga fakta yang mengatakan bahwa tomat kaya akan air sekitar 95 persen. Tingginya kadar air membuat tomat bisa memberikan hidrasi ekstra pada tubuh, termasuk kulit.
Beberapa penelitian juga menemukan, konsumsi tomat dapat meningkatkan pertahanan alami kulit terhadap kerusakan akibat paparan sinar ultraviolet (UV).
Demikian jawaban soal apa yang terjadi pada tubuh saat makan tomat setiap hari. Konsultasikan asupan tomat dengan dokter agar lebih aman.
(asr/asr)