Apakah STY Dipecat Gara-gara Timnas Indonesia Jeblok di Piala AFF?

3 months ago 36

CNN Indonesia

Senin, 06 Jan 2025 15:22 WIB

Piala AFF 2024 menjadi ajang terakhir Shin Tae Yong menduduki kursi pelatih Timnas Indonesia. Shin Tae Yong ketika mendampingi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. (Dok. PSSI)

Jakarta, CNN Indonesia --

Piala AFF 2024 menjadi ajang terakhir Shin Tae Yong di kursi pelatih Timnas Indonesia. Dalam kejuaraan tersebut, skuad Garuda tersisih di fase grup.

Target melangkah ke fase gugur pun tak tercapai. Para pemain muda Merah Putih hanya finis di peringkat ketiga Grup C, kalah bersaing dengan Vietnam dan Filipina.

Menurut Erick Thohir, AFF 2024 menjadi salah satu bahan evaluasi Shin di kursi pelatih Timnas Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Gini, semua pertandingan yang semua diikutin ya pasti ada evaluasinya. Kita melihat dari pertandingan Indonesia China. Memang dipikir terlalu ambisius, tapi tidak, karena kita menghitung strategi-strategi atau target-target angka-angka kemenangan itu kan kita sudah hitung waktu itu," jelas Erick.

Dari empat laga di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia hanya menang sekali melawan Myanmar, kemudian seri dengan Laos, dan dikalahkan Vietnam serta Filipina.

Erick kemudian menekankan tiket lolos ke Piala Dunia 2026 menjadi tujuan sekaligus target jangka pendek Timnas Indonesia di bawah pelatih anyar.

"Gimana kalo kita waktu itu kalah dengan Saudi, ada press conference hari ini enggak? Ya enggak usah diomongin, udah pasti gagal Piala Dunia-nya karena poinnya sudah tidak ada," tekan Erick.

Timnas Indonesia akan menjalani empat laga sisa dalam fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan menghadapi Australia, Bahrain, China, dan Jepang.

"Justru di 4 pertandingan ini kita berharap kita menimba poin, jadi sekecil apapun yang menjadi tentu ini kita harus perbaiki itu yg kita harapkan," kata Erick.

Dalam klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia berada di peringkat ketiga, di bawah Jepang dan Australia. Skuad Garuda memiliki enam poin, sama seperti tiga negara di bawahnya yakni Arab Saudi, Bahrain, dan China.

[Gambas:Video CNN]

(nva/ptr)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi