KILAS INTERNASIONAL
CNN Indonesia
Kamis, 06 Mar 2025 06:37 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Pemerintah Donald Trump menolak proposal Mesir dan Arab Cs untuk membangun kembali Jalur Gaza tanpa mengusir warga Palestina dari wilayah kantong tersebut.
Sementara itu Vatikan memastikan kondisi pemimpin umat Katolik dunia, Paus Fransiskus, kembali membaik setelah lebih dari dua pekan dirawat karena pneumonia ganda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut Kilas Internasional hari ini, Kamis (6/3).
AS Tolak Ide Mesir Rekonstruksi Gaza, Ngotot Mau Usir Warga Palestina
Amerika Serikat menolak proposal Mesir soal rekonstruksi Jalur Gaza, yang telah didukung oleh para pemimpin negara-negara Arab.
Pemerintah Presiden Donald Trump "ngotot" pada visinya sendiri untuk mengusir warga Palestina dari Gaza dan mengubah wilayah kantong itu menjadi "Riviera Timur Tengah".
"Proposal itu tidak membahas kenyataan bahwa Gaza saat ini tidak bisa dihuni dan penduduknya dapat hidup secara manusiawi di wilayah yang tertutup puing-puing," kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Brian Hughes.
"Presiden Trump tetap pada visinya untuk membangun kembali Gaza yang bebas dari Hamas. Kami menantikan perundingan lebih lanjut untuk membawa perdamaian dan kesejahteraan ke wilayah tersebut," imbuhnya.
Singapura Siapkan Rp122 M Demi Bersihkan Toilet Umum
Pemerintah Singapura akan menggelontorkan anggaran sebesar US$7,5 juta (sekitar Rp122 miliar) untuk meningkatkan kebersihan toilet umum secara menyeluruh.
Sejak tahun 2024 lalu, Kementerian Lingkungan Hidup telah membentuk "Satuan Tugas Toilet Umum" untuk melakukan survei dam mengidentifikasi toilet umum yang berstatus "buruk".
Berdasarkan skema baru, permohonan untuk anggaran dapat diajukan hingga 95 persen dari biaya renovasi toilet yang dibatasi hingga US$50.000.
Vatikan Sebut Kondisi Paus Fransiskus Stabil usai 2 Pekan Dirawat
Otoritas Vatikan mengatakan pemimpin umat Katolik dunia Paus Fransiskus beristirahat dengan baik semalam, selama masa perawatannya di Rumah Sakit Gemelli di Roma.
"Paus Fransiskus beristirahat dengan baik semalaman dan bangun sedikit setelah pukul 8 pagi ini," demikian pernyataan Vatikan.
Paus telah dirawat di rumah sakit selama lebih dari dua pekan terakhir karena pneumonia ganda di kedua jantungnya. Pihak rumah sakit mengatakan kondisi klinis Paus stabil, termasuk kondisi jantung, ginjal, dan darah.
(tim/dna)