Bagnaia Kagum Lihat Penyelamatan 'Alien' Marquez

2 days ago 6

CNN Indonesia

Minggu, 30 Mar 2025 13:30 WIB

Pecco Bagnaia kagum melihat aksi penyelamatan 'alien' Marc Marquez saat menang Sprint Race MotoGP Amerika Serikat 2025. Francesco Bagnaia kembali gagal mengalahkan Marc Marquez di Sprint Race MotoGP Amerika 2025. (IMAGN IMAGES via Reuters Connect/Jerome Miron)

Jakarta, CNN Indonesia --

Francesco Bagnaia kagum melihat aksi penyelamatan 'alien' Marc Marquez saat menang Sprint Race MotoGP Amerika Serikat 2025 di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Sabtu (29/3).

Marquez berhasil mengalahkan Alex Marquez dan Bagnaia pada Sprint Race MotoGP Amerika. Pembalap yang dijuluki The Baby Alien itu unggul 0,7 detik atas Alex dalam penampilan yang dominan.

Namun, Marquez nyaris gagal finis setelah melakukan kesalahan di lap pertama. Berusaha memacu sepeda motor lebih kencang di lap pertama, juara dunia MotoGP enam kali itu hampir mengalami highside di tikungan 17.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marquez kemudian sukses melakukan penyelamatan luar biasa, penyelamatan 'alien' ciri khas mantan pembalap Honda tersebut.

Penyelamatan yang dilakukan Marquez membuat Bagnaia kagum. Dalam video yang ditunjukkan MotoGP, Bagnaia mengungkapkan kekaguman saat berada di dalam mobil bersama Marquez dan Alex menuju podium.

"Kamu melakukan penyelamatan luar biasa di tikungan 18. Luar biasa. Saya tidak tahu bagaimana caranya kamu melakukan penyelamatan itu," ucap Bagnaia.

"Saya ingin menekan di lap pertama, tapi entah karena ban saya belum siap atau trek belum siap," respons Marquez.

[Gambas:Twitter]

Marquez sendiri mengaku telah melakukan kesalahan di lap pertama. Pembalap 32 tahun itu berambisi menjauh dari tekanan Bagnaia dan Alex di lap pertama, tapi terlalu cepat dalam memacu sepeda motor.

"Saya memiliki sedikit momen menakutkan, saya benar-benar takut, di tikungan [17] kanan yang panjang itu, yang membuat saya harus lebih berhati-hati di kemudian hari. Saya merasakan Pecco akan kesulitan di awal."

"Itulah sebabnya, pada lap pertama itu, saya memacu motor untuk memperlebar jarak dan mengendalikan seluruh balapan, tetapi saya hampir gagal. Saya hampir memacu terlalu keras, dan di situlah ketakutan itu muncul," ucap Marquez dikutip dari Marca.

[Gambas:Video CNN]

(har)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi