Bukilic Akui Iri pada Megawati di Red Sparks

Jakarta, CNN Indonesia --

Bintang Red Sparks Vanja Bukilic akui iri kepada atlet voli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi.

Hal tersebut diungkapkan Bukilic setelah Red Sparks sukses mengalahkan Hillstate 3-2 (21-25, 29-27, 23-25, 25-18, 15-13) pada lanjutan Liga Voli Korea, Rabu (22/1).

Bukilic dan Megawati jadi bintang kemenangan di laga tersebut dengan total mengemas 69 poin. Mega tercatat sebagai top skor dengan mencetak 38 poin, sementara Bukilic 31 poin.

Selepas laga, Bukilic dan Megawati berkesempatan menghadiri jumpa pers berbarengan. Pernyataan yang keluar dari kedua pemain ini kerap diselingi canda dan tawa.

"Saya harus menerima bola dengan lebih baik sehingga lawan mengarahkan lebih sedikit servis kepada saya. Pada akhirnya, menerima bola adalah tanggung jawab saya," kata Bukilic dikutip YNA.

"Namun ada Mega juga yang banyak membantu serangan, jadi saya tidak bisa mengatakan saya mengalami kesulitan sendirian," ujar Bukilic menambahkan.

Bintang voli asal Serbia itu melontarkan guyon bahwa dirinya iri kepada Megawati yang tidak diwajibkan terlibat dalam menahan servis lawan.

"Saya iri kepada Mega (spiker yang tidak harus berpartisipasi menerima servis lawan). Saya iri," ujar Bukilic.

Bukilic dan Megawati sama-sama bermain di posisi outsite hitter di Red Sparks. Akan tetapi, pelatih Ko Hee Jin lebih banyak menginstruksikan Bukilic sebagai penerima bola sementara Mega cenderung menyerang.

Strategi Ko Hee Jin terbukti sukses hingga pertengahan musim. Apalagi Red Sparks berhasil meraih 12 kemenangan beruntun di Liga Voli Korea.

Kemenangan ini membuat Red Sparks mengoleksi 43 poin dari 22 pertandingan yang dijalani. Red Sparks tetap berada di posisi ketiga namun kini hanya berjarak empat poin dari Hillstate yang berada di urutan kedua.

[Gambas:Video CNN]

(jun/jun)