CNN Indonesia
Selasa, 11 Feb 2025 10:52 WIB
![Dipantau Asisten Kluivert dan Kebobolan 3 Gol, Nadeo Pede Masuk Timnas Denny Landzaat dan Alex Pastoor.](https://akcdn.detik.net.id/visual/2025/02/11/bri-liga-1-malut-united-kalahkan-borneo-fc-samarinda_169.jpeg?w=650&q=90)
Jakarta, CNN Indonesia --
Kiper Borneo FC Nadeo Argawinata optimistis masuk skuad Timnas Indonesia yang dipersiapkan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 meski kebobolan tiga gol saat dipantau dua asisten Patrick Kluivert: Denny Landzaat dan Alex Pastoor.
Borneo FC dikalahkan Malut United 3-0 pada lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Senin (10/2), pada laga yang disaksikan langsung oleh Landzaat dan Pastoor. Nadeo dua kali kebobolan lewat tendangan penalti di laga ini.
Meski kebobolan tiga gol, Nadeo tetap percaya diri masuk Timnas Indonesia yang dipersiapkan untuk melawan Australia (20 Maret) dan Bahrain (25 Maret) pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tentu sangat optimistis dengan kerja saya di lapangan. Saya selalu berusaha menunjukkan penampilan yang terbaik."
"Semua pemain di Liga 1 pasti ingin menunjukkan penampilan terbaik di klub dan proyeksi ke timnas yang sedang berjuang menembus Piala Dunia," kata Nadeo usai laga Malut United vs Borneo FC dikutip dari Antara.
Meski tiga kali kebobolan saat melawan Malut United, Nadeo yakin peluangnya masuk Timnas Indonesia tetap terbuka lebar. Terlebih kiper 27 tahun itu menjadi kiper lokal paling bersinar di Liga 1 musim ini.
Lebih lanjut Nadeo mengaku sudah sempat berbicara dengan Denny Landzaat dan Alex Pastoor sebelum laga Malut United vs Borneo FC.
"Saya juga senang bisa dilihat langsung oleh asisten pelatih Timnas. Kami juga sempat ngobrol di hotel tadi pagi. Saya rasa mereka cukup fair, yang bisa menentukan masuk atau tidaknya ke timnya ya mereka," ucap Nadeo.
"Tugas kami sebagai pemain yaitu menunjukkan penampilan sebaik mungkin. Mereka juga pasti tidak hanya melihat dari tiga golnya, tapi penampilan secara keseluruhan," ujar mantan kiper Bali United itu.
Terkait kekalahan 0-3 dari Malut United, Nadeo mengatakan Borneo FC gagal memanfaatkan penguasaan bola yang banyak untuk menciptakan gol.
"Masalahnya, tidak ada gol ketika kami punya peluang. Tim dengan banyak penguasaan bola akan berpeluang lebih besar untuk menang. Kebanyakan tim yang kami hadapi sejauh ini selalu lebih bertahan, lebih menunggu untuk serangan balik. Ketika unggul, selalu mencoba menurunkan tempo permainan," ucap Nadeo.
(har)