Gol Inter Milan Jadi Kontroversi, Pelatih Fiorentina Marah

10 hours ago 3

CNN Indonesia

Selasa, 11 Feb 2025 09:25 WIB

Pelatih Fiorentina Rafaelle Palladino marah setelah menelan kekalahan 1-2 dari Inter Milan pada matchday ke-24 Liga Italia Serie A, Selasa (11/2) dini hari WIB. Rafelle Palladino marah dengan gol kontroversial Inter Milan. (REUTERS/Alberto Lingria)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Fiorentina Rafaelle Palladino marah setelah menelan kekalahan 1-2 dari Inter Milan pada matchday ke-24 Liga Italia Serie A di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (11/2) dini hari WIB.

Inter Milan menang lewat gol bunuh diri Marin Pongracic pada menit ke-28 dan Marko Arnautovic pada menit ke-52. Fiorentina sendiri hanya bisa mencetak gol balasan lewat penalti Rolando Mandragora.

Setelah pertandingan Palladino marah karena gol pertama Inter Milan merugikan Fiorentina. Tim tamu kebobolan oleh bunuh diri Pongracic, namun sebelum gol terjadi, bola lebih dulu melewati garis lapangan yang seharusnya jadi tendangan gawang untuk Fiorentina.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akan tetapi, lantaran teknologi garis gawang hanya berlaku di antara tiang gawang atau ketika gol tercipta, maka insiden tersebut tidak terdeteksi VAR.

Dikutip dari Football Italia, karena tidak ada pelanggaran dalam sistem tersebut dan VAR tidak meninjau untuk sengketa sepak pojok atau tendangan gawang, Palladino sangat marah.

"Saya tidak pernah berbicara tentang wasit, saya tidak menghakimi mereka dan saya berjanji kepada diri sendiri bahwa saya tidak akan pernah menghakimi kesalahan wasit," ujar Palladino.

"Namun, kami jelas sedikit marah dengan gol mereka. Saya tidak ingin marah dengan wasit, tetapi dengan protokol (VAR)," ucap Palladino menambahkan.

Menurut Palladino, sebelum ditendang Alessandro Bastoni, bola jauh meninggalkan lapangan. Dalam sejumlah unggahan di media sosial juga tersebar foto bola yang hendak ditendang Bastoni layak dianggap keluar.

"Jika kita memiliki alat yang ada untuk membantu wasit membuat lebih sedikit kesalahan, kami tidak dapat gagal untuk melakukan intervensi pada kesalahan objektif. Bola keluar sekitar 20 cm. Ini adalah detail yang menentukan," tutur Palladino.

"Protokol mengatakan bahwa VAR tidak dapat melakukan intervensi. Saya setuju bahwa pemerintah tidak boleh ikut campur dalam segala hal, tetapi hal ini tidak baik karena kita akan terus berdebat dan pulang dengan marah," kata Palladino melanjutkan.

[Gambas:Video CNN]

(sry/sry)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi