
FAJAR.CO.ID, TUBAN -- Entah sudah sejauh apa batas akal sehat ditinggalkan oleh pria berinisial AM (27), warga Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Baru saja menikah tiga bulan, AM justru tega menjadikan istrinya, I (27), sebagai pekerja seks komersial lewat aplikasi Michat.
Dengan dalih ekonomi, AM tega menjual tubuh istrinya kepada pria hidung belang dengan tarif rendah, mulai dari Rp150 ribu hingga Rp300 ribu.
Fakta ini terungkap usai penggerebekan aparat di salah satu kamar kos wilayah Tuban.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan, peristiwa ini berlangsung pada Minggu (22/6/2025) sekitar pukul 02.00 lalu.
“Masalah ekonomi,” ujar AM singkat saat diperiksa di hadapan penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Tuban saat itu.
Dalam aksi terakhirnya yang dibongkar polisi, sang istri tengah dipaksa melayani pria hidung belang berinisial D (30).
Sementara AM berada di luar kamar, menunggu proses transaksi yang ia sendiri fasilitasi.
Bahkan, sebelum D masuk ke kamar, AM turut menjelaskan detail layanan "plus-plus" yang ditawarkan.
AKP Dimas, salah satu penyidik di Satreskrim Polres Tuban, membenarkan bahwa pelaku berada di lokasi saat penggerebekan berlangsung.
“Saat digerebek, saudara AM sedang menunggu di luar kamar,” bebernya dikutip pada Selasa (5/8/2025).
Ironisnya, sebelum bertemu klien, AM terlebih dahulu mengirimkan foto-foto tak senonoh istrinya kepada para calon pelanggan.
Semua transaksi dan negosiasi dilakukan via Michat, sedangkan eksekusinya dilakukan di kamar kos yang telah disiapkan.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: