Lebih Bebas, Ragnar Oratmangoen Pilih Jadi Second Striker

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, mengaku lebih suka bermain di posisi second striker.

Dalam sebuah wawancara eksklusif di Kita Garuda, Ragnar menyatakan bahwa dirinya lebih senang dimainkan sebagai second striker, posisi yang dianggapnya mampu mengoptimalkan gaya bermainnya yang kreatif dan fleksibel. Sementara di era kepelatihan Shin Tae Yong, Ragnar Oratmangoen kerap dimainkan sebagai ujung tombak atau striker.

"Saya nyaman di banyak posisi menyerang, khususnya di second striker karena saya senang menciptakan peluang," ujar Ragnar dikutip dari laman Kita Garuda.

"Di nomor 10 atau di posisi sayap yang memiliki kebebasan dalam bergerak," kata Ragnar menambahkan.

Ragnar memiliki kemampuan serbaguna di lini serang. Ia tidak hanya piawai dalam menciptakan peluang, tetapi juga mampu menyelesaikan peluang dengan efektif.

Kemampuan bermain di beberapa posisi menyerang membuatnya menjadi pemain yang sangat berharga bagi skuad Garuda.

Tidak hanya berbicara tentang posisi favorit, Ragnar juga mengungkapkan sosok yang menjadi inspirasinya dalam bermain sepak bola.

Pemain berdarah Maluku ini menyebut nama Ronaldinho, legenda sepak bola asal Brasil, sebagai role model yang telah memengaruhi gaya bermain di lapangan.

"Role model saya adalah Ronaldinho. Saya senang menontonnya, melihat cara dia bermain, selalu tersenyum di lapangan. Dia terlihat selalu menikmati sepak bola," ungkap Ragnar.

Dengan mengidolakan Ronaldinho, Ragnar berusaha membawa energi positif ke dalam permainannya. Ia ingin menunjukkan bahwa sepak bola tidak hanya soal kerja keras, tetapi juga soal kebahagiaan dan hasrat di lapangan.

Kehadiran Ragnar di Timnas Indonesia telah mampu memberikan warna baru, terutama dalam membangun serangan yang lebih variatif.

Nantinya dengan kehadiran Ole Romeny di posisi striker, bukan tidak mungkin Ragnar bisa bermain di posisi favoritnya yaitu second striker.

[Gambas:Video CNN]

(har)