Lelang Jersey Marselino vs Arab Saudi Laku Rp100 Juta

3 months ago 37

CNN Indonesia

Selasa, 07 Jan 2025 00:10 WIB

Jersey Timnas Indonesia milik Marselino Ferdinan yang digunakan saat mencetak gol ke gawang Arab Saudi laku hingga lebih dari Rp100 juta dalam sebuah lelang. Jersey Marselino saat melawan Arab Saudi dilelang untuk membantu sekolah di Surabaya. (CNNIndonesia.com/Adhi Wicaksono)

Jakarta, CNN Indonesia --

Jersey Timnas Indonesia milik Marselino Ferdinan yang digunakan saat mencetak gol ke gawang Arab Saudi pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 laku hingga lebih dari Rp100 juta dalam sebuah lelang.

Dikutip dari Antara, jersey Marselino yang digunakan di babak kedua saat Indonesia vs Arab Saudi, 19 November lalu, laku Rp100.927.000 dalam sebuah lelang.

"Semoga jersey-nya dapat menularkan anak saya bisa masuk Timnas ya mas," ujar pemenang lelang yang enggan diungkap identitasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyerahan jersey Marselino yang dilelang dilakukan di kediaman pemain Oxford United itu di daerah Surabaya Barat, Sabtu (4/1). Pemilik akun Instagram @igerskalem menjadi pemenang lelang.

Lelang jersey Marselino berlangsung berkat kerja sama antara sang pemain dengan Surabaya Jersey Community (SJC) serta Komunitas Pangkas Rambut Surabaya.

Jersey satu setel termasuk celana Marselino yang dilelang adalah jersey babak kedua saat Indonesia vs Arab Saudi. Jersey itu digunakan saat Marselino mencetak gol kedua dan melakukan selebrasi ikonik duduk di kursi.

Ini merupakan jersey kelima Marselino yang dilelang bersama SJC, yang menjadi lelang jersey termahal saat ini. Sebelumnya, jersey termahal yang dilelang milik pemain Oxford United itu adalah jersey keempatnya saat meraih kemenangan 1-0 melawan Vietnam di Piala Asia 2023 yang mendapatkan Rp55 juta.

Ketua Umum SJC Yudha Mustopo mengatakan sasaran dana dari lelang ini adalah SD Tunas Jaya di Surabaya, ditambah sekolah-sekolah lainnya yang membutuhkan renovasi untuk kepentingan pendidikan.

"Dananya akan sesegera mungkin disalurkan. Istimewanya yang saat ini juga enggak disalurkan ke sekolah kemarin, tapi juga ada sekolah lain. Ada Sekolah Luar Biasa [SLB] juga yang rencananya kita bantu. Juga ada bantuan juga untuk legalitas sekolah yang membutuhkan izin-izinnya dan keperluan operasional," kata Yudha.

[Gambas:Video CNN]

(har/har)

Read Entire Article
Berita Olahraga Berita Pemerintahan Berita Otomotif Berita International Berita Dunia Entertainment Berita Teknologi Berita Ekonomi